prioritas.co.id.Pringsewu – Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), menggelar Sosialisasi Reforma Agraria dengan masyarakat di daerah.
Sebagai Nara Sumber Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik indonesia (DPR RI ) dari fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI Perjuangan) Ir.H.Endro Suswantoro Yahman, M.Sc, sebagai politisi asal Pringsewu, yang maju kembali dengan nomor urut 2 dari partai PDI Perjuangan Dapil Lampung I, mengadakan Sosialisasi Reforma Agraria, bertempat di Aula Hotel Urban Pringsewu, Kecamatan Pringsewu, Kabupaten Pringsewu, Provinsi Lampung, Selasa, (10/02/19).
Acara sosialisasi sendiri berlangsung dengan penuh khidmah, kemudian acara dibuka acara dialog tanya jawab kepada masyarakat yang di hadiri Kepala Pekon, Kelurahan serta Masyarakat dan di pandu oleh 2 orang staf ahli Ir. H. Endro Suswantoro Yahman, M. Sc yakni Nopi Juansyah, ST calon DPRD Provinsi Dapil 3 Nomor urut 4, Wandono Dapil 5 DPRD Pringsewu Nomor Urut 4, dan Agus Irwanto,SE Dapil 1 Pringsewu Calon DPRD Pringsewu Nomor Urut 3.
Selain itu tampak hadir Kepala Kantor Badan Pertanahan Nasional (BPN) Pringsewu Alfarabi dan jajaran uspika Kabupaten setempat.
“Ketimpangan sosial ekonomi mengakibatkan gejolak sosial, Reforma Agraria hadir untuk meminimalisir kesenjangan itu”, ujar Endro Suswantoro Yahman.
ia juga menuturkan, Kementerian Agraria dan Tata Ruang tidak dapat berjalan sendiri.
“Peraturan Presiden Nomor 86 Tahun 2018 tentang Reforma Agraria ini mengamanatkan pembentukan Gugus Tugas Reforma Agraria dari pusat hingga daerah, kami harap sosialisasi ini tidak hanya berhenti di sini, reforma agraria ini adalah kerja besar bersama”, tambah Endro Suswantoro Yahman.
Endro Suswantoro Yahman menjelaskan, komitmen pemerintah untuk melaksanakan Reforma Agraria dikuatkan dengan terbitnya Peraturan Presiden 86 tahun 2018 tentang Reforma Agraria.
“Peraturan Presiden mengenai Reforma Agraria mengamanatkan kelembagaan Reforma Agraria dari tingkat pusat ke daerah,” jelasnya.
Selain itu, Kepala Kantor Badan Pertanahan Nasional (BPN) Pringsewu Alfarabi juga menyampaikan bahwa reforma agraria ini merupakan keseimbangan antara Asset Reform dan Akses Reform.
“Reforma Agraria ini menghidupkan sertipikat, supaya jadi akses modal supaya masyarakat lebih sejahtera”, ujar Alfarabi.
Reforma Agraria merupakan salah satu program strategis nasional Pemerintah Joko Widodo Jusuf Kalla. Kegiatan sosialisasi ini merupakan rangkaian kegiatan yang dilakukan oleh Kementerian ATR/BPN. Diharapkan dengan sosialisasi ini pihak terkait reforma agraria dapat menyamakan pandangan dan segera merealisasikan reforma agraria untuk pemerataan kesejahteraan masyarakat Indonesia. (Wagiman)
