Presiden Jokowi Disebut Setujui Pulau Buat Napi Narkoba

0
75

Lapas Khusus Napi Narkoba Dijaga Buaya

Mantan Kepala BNN Budi Waseso, Foto : Monitorriau.com

Prioritas.co.id – Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menyetujui ide mantan Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Budi Waseso, yang ingin membuat lapas khusus napi kasus narkoba yang dijaga dengan buaya. Namun, hal itu terputus di Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkum HAM).

Hal tersebut dikatakan Buwas, saat ditemui dikantor BNN, Cawang, Jakarta Timur, seperti dilansir dari Merdeka.com, Rabu (1/3).

”Desainnya sudah saya serahkan kepada Pak Presiden, sudah lama. Waktu omong-omong itu diminta Presiden dan sebenarnya Presiden sudah memerintahkan Menkum HAM untuk merealisasikan konsepnya saya, tentang penjara di pulau, tentang penjara itu direalisasikan. Buaya kan tanggungannya Menkum HAM dan Dirjen lapas,” ujarnya.

Menurutnya, Jokowi saat itu sudah tegas menginstruksikan hal tersebut. “Presiden sebenarnya sudah tegas, cuma pembantu presiden yang belum,” tegasnya.

Bahkan, katanya, Jokowi sudah memerintahkan mencari lokasi pulau yang pas untuk para napi tersebut. Kata Jokowi, lanjut Budi Waseso, Indonesia memiliki pulau yang sangat luas sehingga yakin akan terealisasi ide nya.

“Itu Presiden apa yang menjadikan pemikiran Pak Buwas apa lagi, di pulau itu tahan, di pulau itu realisasikan, cari pulau kita banyak, tentukan coba koordinasi antara BNN, kepolisian, Menkumham dan lain-lainnya. Lihat Menteri Kelautan dan Perikanan cek mana tempat yang cocok seperti itu yang dimaksud Pak Buwas, sudah survei-survei terus hilang. Itu sudah dibahas,” tuturnya.(red)