prioritas.co.id.Palembang – Entah apa yang ada di benak seorang Pria berinisial Es (23) tahun tega menghabisi nyawa Marlina (40) ibu kandungnya sendiri hanya karena tidak diberi uang, hingga meninggal dunia.
Pria tersebut di ketahui warga Dusun I, Desa Kemu, Kecamatan Pulau Beringin, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan.
Informasi yang dihimpun, kejadian penganiayaan berujung maut ini terjadi Senin (25/2) sekitar 09.00 Wib. Korban meregang nyawa setelah dihantam dengan kayu balok sepanjang 60 cm oleh anak kandungnya sendiri berinisal ES (23). Saat itu, korban sedang mencuci pakaian di kamar mandi.
Kapolsek Pulau Beringin Iptu Heri Sulistio mengatakan, dari penyelidikan sementara, pemicu terjadinya peristiwa terjadi karena diduga pelaku kesal kepada korban karena tidak diberi uang.
“Menurut informasi, tersangka kesal kepada ibunya karena tidak memberi uang yang diminta,” kata Kapolsek kepada wartawan.
Heri Sulistio mengutarakan, jika korban dihantam oleh anaknya menggunakan kayu balok sebanyak 10 kali di bagian kepala hingga korban meninggal di lokasi kejadian.
“Akibat penganiayaan itu, korban meninggal di lokasi, korban saat itu ditemukan terkapar di kamar mandi,” terang Heri.
Dikatakan Heri, akibat perbuatan tersangka, warga sekitar sempat dibuat heboh, bahkan kasus penganiayaan tersebut sempat tersebar di media sosial.
“ES berhasil ditangkap warga dan kemudian sempat diamankan di Balai Desa, ia diikat oleh warga sambil menunggu polisi datang,” katanya.
Menurut informasi yang didapat dari warga desa, lanjut dia, selama ini warga menduga jika tersangka diduga menderita gangguan jiwa. Akan hal ini, Heri belum bisa memastikannya, karena harus diperiksa terlebih dahulu oleh ahlinya.
“Infonya seperti itu, tapi nanti dilakukan pemeriksaan dulu sama ahlinya,” katanya. Dalam kasus ini, selain mengamankan tersangka, polisi juga turut mengamankan beberapa barang bukti diantaranya kayu balok. (Is)
