Tanjungpinang-Syahrul mengakui ada dua nama yang diliriknya layak sebagai pendampingnya di Pilwako Tanjungpinang 2018. Yakni Ade Angga dan Ing Iskandar Syah.
Seperti diberitakan, dua nama tersebut berada dikoalisi yang berbeda. Ade Angga di koalisi Anak Pinang, yang terdiri dari partai Golkar, Demokrat, PPP dan PKPI, dengan 11 kursi di DPRD Tanjungpinang. Ing Iskandar Syah di koalisi Setara, yang dibangun partai Gerindra dan PKS, yang memiliki 6 kursi.
Namun belum diketahui pasti, apakah mereka usulan resmi dari masing-masing partai koalisi, karena sejauh ini belum ada keputusan resmi dari partai koalisi soal calon pendamping Syahrul.
Memang nama Ade Angga jauh hari sudah menjadi perbincangan hangat di masyarakat. Sosok ketua DPD II Golkar Tanjungpinang itu, dianggap sebagai pendamping yang tepat buat Syahrul di Pilwako 2018.
Dalam beberapa kesempatan, Ade menyebut bahwa dirinya telah direstui partai Golkar untuk maju di Pilkada 2018, baik sebagai walikota maupun wakil walikota. Bahkan koalisi Anak Pinang mendukung sepenuhnya langkah Ade Angga untuk mendampingi Syahrul di Pilwako Tanjungpinang.
Meski belum usulan resmi, namun bagi Syahrul, kedua nama ini (Ade Angga dan Ing Iskandar) sudah merupakan usulan dari masing-masing partai koalisi. Ade dari Anak Pinang dan Ing Iskandar dari Setara.
Sebab, ketika ditanya apakah partai koalisi (Anak Pinang dan Setara) sudah mengajukan nama sebagai pendampingnya nanti, Wakil Walikota Tanjungpinang ini dengan gamblang menjawab sudah ada.
“Ya, ada lah (bakal calon usulan partai koalisi, red), setiap hari baca koran, ada Ade Angga dan Ing Isakandar Syah. Bagi saya, keduanya cocok sebagai pendamping, dan kami terus berkomunikasi,” ungkap Syahrul kepada Iskandar wartawan lintaskepri.com, group prioritas.co.id, Sabtu (14/10), usai pendaftaran partai Gerindra di KPU Tanjungpinang.
Saat didesak, siapa diantara keduanya yang jadi pilihannya nanti, Syahrul minta untuk bersabar dengan alasan masih dalam proses sehingga belum waktunya diumumkan.
“Harap bersabar karena sedang berproses. Nanti ada waktunya untuk disampaikan ke masyarakat,” ia menegaskan. (Tigor/Wae/Is)