Muara Enim, Prioritas.co.id – Sebanyak 245 lulusan AKIPBA diwisuda dalam acara ini,Terdapat 3 program studi (Diploma 1) di AKIPBA, yaitu Teknik Pengoperasian Alat Tambang (T-POT), Teknik Perawatan Alat Tambang (T-PAT), dan Teknik Pengolahan Hasil Tambang Mineral dan Batu Bara (T-PHT), Kamis (03/11/22).
Program studi Teknik Pengoperasian Alat Tambang menyiapkan lulusannya sebagai Operator Pengoperasian Mesin dan Peralatan Pertambangan.
Rinciannya yaitu 81 orang wisudawan Program Studi Teknik Pengoperasian Alat Tambang (T-POT), 83 orang wisudawan Program Studi Teknik Pengolahan Hasil Tambang Mineral dan Batu Bara (T-PHT), dan 81 orang wisudawan Program Studi Teknik Perawatan Alat Tambang (T-PAT
Sebanyak kurang lebih 75 persen lulusan AKIPBA terserap di perusahaan anggota Grup MIND ID dan anak perusahaan.
Direktur Sumber Daya Manusia (SDM) PTBA, Suherman, menyampaikan ucapan selamat kepada lulusan AKIPBA yang telah diwisuda.
Ia berpesan kepada semua wisudawan-wisudawati agar terus meningkatkan keahlian dan beradaptasi menghadapi tantangan ke depan.
“Kami selaku manajemen menyampaikan selamat kepada seluruh wisudawan/wisudawati angkatan I – IV yang telah berhasil menyelesaikan pendidikannya dengan baik”.
Semoga pendidikan yang diterima selama ini menjadi bekal adik-adik semua untuk mendapatkan pekerjaan atau pun nantinya akan melanjutkan pendidikan kembali ke jenjang yang lebih tinggi.
“Pesan saya kepada adik-adik untuk tetap tidak berhenti mengembangkan diri terutama dalam kondisi dunia dan bisnis yang sangat tidak pasti saat ini dan perubahan menuju era digital,” ujar Suherman dalam sambutannya.
AKIPBA merupakan perguruan tinggi yang didirikan oleh para anggota Holding Industri Pertambangan MIND ID, yakni PT Bukit Asam Tbk (PTBA), PT Inalum (Persero), PT Timah Tbk (TINS), dan PT Antam Tbk (ANTM).
Perguruan tinggi ini didirikan sebagai bentuk sinergitas dan komitmen para anggota Grup MIND ID untuk menyelenggarakan institusi pendidikan yang unggul dan berkontribusi secara aktif dalam industri pertambangan nasional.
Memperluas akses dan pemerataan pendidikan tinggi berbasis industri pertambangan bagi masyarakat Indonesia.
Serta menyiapkan sumber daya manusia berakhlak mulia, terampil di bidang industri pertambangan dan memiliki daya saing di pasar global.(eka)