Prioritas.co.id.Tanjungpinang – Warga Jalan Tambak Pelantar II Mami dikejutkan oleh penemuan sosok mayat yang ditemukan didalam kamar kosnya dalam posisi tergantung diketahui namanya Jhoni Lai alias Aping (46) ditemukan oleh pemilik kosnya benama Yanti sekira pukul 17.30 wib, Minggu malam (20/2/21).
” Hari Sabtu kemarin terakhir saya melihat korban, dan karena biasanya setiap hari ada keluar dari kamar kosnya tapi seharian ini gak ada. Jadi saya berusaha menjenguk korban. Namun pintu kamar kosnya terkunci dari dalam,” jelasnya.
Karena terkunci dan tidak ada jawaban saat diketuk-ketuk pintu kamarnya. Yanti berusaha membuka dengan paksa pintu kamar Aping dengan menyuruh warga membantunya. Berhasil dibuka pintu kamar namun ditemukan Aping sudah tidak bernyawa lagi.
” Saya tidak tahu posisi Korban Aping yang katanya meninggal dunia karena saya sudah takut. Aping sudah lama tinggal di kosan saya ada 17 tahun. Tidak ada istri sudah lama bercerai,” tambahnya.
Saat media ini dikolasi kejadian pihak polisi sedang melakukan penyelidikan terhadap korban. Dan belum diketahui motif meninggalnya Aping. Warga setempat juga meminta bantuan terhadap Persatuan Serikat Marga Tioghua Indonesia (PSMTI) Tanjungpinang untuk melakukan sembayang dan kebumikan korban.
“Karena diketahui korban hidup sebatang kara di disini, tidak miliki pekerjaan tetap selama ini yang memberi makan dan membayar kosnya itu kakaknya, kakaknya juga gak bisa datang karena didalam keluarganya sedang dalam berduka. Pantangan bagi warga Tionghua untuk datang melihat orang meninggal sementara masih dalam berduka,” ungkapnya.
Pihak polisi hingga berita ini di unggah belom bisa mengambil keterangan tentang motif baik itu dari pihak Polres Tanjungpinang maupun dari Polsek Tanjungpinang Kota. Namun dari informasi sementara anggota polisi yang di TKP pada tubuh korban tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. (Dewi)
