Batam.prioritas.co.id – Belum lama ini, Raden Hari Tjahyono selaku Wakil Ketua dua DPRD Provinsi Kepulauan Riau telah menegaskan harapan besar terhadap efektivitas program Pelatihan Tailor Made Training dan Pemagangan Dalam Negeri yang baru saja ditutup resmi.
Informasi yang berhasil dihimpun awak media di lapangan, Acara tersebut juga menandai terbentuknya Forum Komunikasi Jejaring Pemagangan (FKJP) dalam sebuah langkah yang diinginkan dapat meningkatkan jumlah tenaga kerja (Naker) yang terampil di kawasan Kota Batam.
Kemarin, Pelatihan dimaksud merupakan pendekatan yang dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan spesifik dari sebuah kelompok atau organisasi ditujukan untuk mengembangkan program relevan dengan kebutuhan industri dan pasar kerja umumnya.
” Melalui program pemagangan ini, kita bertujuan untuk menghasilkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang tidak hanya terampil tetapi juga tangguh plus siap menghadapi tantangan dunia kerja, ” Ujar Hari Tjahyono yang juga merupakan politisi dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dalam konfirmasinya tadi malam, Sabtu (25/11/2023).
Masih sambungnya ketika dihubungi via sambungan telepon genggam semalam, program pemagangan adalah kunci untuk meningkatkan keterampilan praktis, memperoleh pengalaman kerja yang nyata serta mempersiapkan karir para pesertanya. Kemudian, dapat mengurangi kesenjangan keterampilan, memfasilitasi kolaborasi antara lembaga pendidikan dan industri, meningkatkan produktivitas maupun mendorong pemberdayaan ekonomi sekaligus inovasi.
” Kami yakin dengan program pemagangan ini akan tercipta SDM handal yang mampu memenuhi kebutuhan soffskill didukung daya saing di Batam, ” Tambahnya lagi secara panjang lebar seraya menekankan pada permasalahan klasik tenaga kerja yang sering kali kurang dalam soft skills dan daya tahan kerja selama ini. (Alek)
