Wabup Rohil Resmi Buka Bimbingan Manasik Haji Tahun 2019, Ini Pesannya

0
87

Prioritas.co.id. Bagansiapi-api – Sedikitnya 245 orang jamaah calon haji (JCH) se-Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) mengikuti bimbingan manasik haji di Gedung Serbaguna Misran Rais, di Jalan Gedung Nasional Bagansiapiapi, Kamis (25/04/2019).

Tampak hadir Wakil Bupati Rohil Jamiludin, Kemenag Rohil yang diwakili Kasi Haji Hasbullah, Kabag Kesra Pemkab Rohil M. Zen serta para staf Kemenag. Wabup Rohil Jamiludin membuka bimbingan manasik haji tahun 2019 ini.

Dia mengatakan kegiatan manasik haji rutin dilaksanakan setiap tahun di saat musim haji. Dengan bimbingan manasik haji ini JCH lebih memperdalam ilmu manasik sehingga dapat menjalankan ibadah haji dengan betul dan sempurna dan tanpa ragu-ragu.

Oleh sebab itu, diharapkan JCH fokus mencermati pengarahan dan bimbingan haji yang disampaikan oleh nara sumber. “Sesuai pengalaman, Jemaah Calon Haji (JCH) hendaknya menjaga pola makan dan minum. Yang paling penting ikuti panduan-panduan yang disampaikan oleh nara sumber,” jelaswabup Rohil.

Orang nomor dua di pemerintahan Kabupaten Rohil ini menegaskan agar petugas yang diutus melaksanakan tugas dengan penuh tanggung-jawab dan sesuai dengan peraturan yang berlaku. “Berikan pelayanan semaksimal mungkin kepada JCH, supaya para JCH merasa nyaman dan tentram dalam melaksanakan ibadah haji,” pungkasnya.

Sementara itu, Kabag Kesra Pemkab Rohil, M. Zen menjelaskan sebanyak 245 orang jemaah calon haji (JCH) mengikuti bimbingan manasik haji yang dimulai dari tanggal 24 April kemaren hingga 28 April 2019 mendatang. Dia mengatakan JCH tertua Rohil tahun 2019 bernama Karmidi, berusia 85 tahun dari Kecamatn Simpang Kanan dan JCH yang paling muda dari kecamatan Tanah Putih berusia 18 tahun yakni Muhammad Irfan. “Jemaah termuda Muhammad Irfan berusia 18 Tahun utusan Kecamatan Tanah Putih,” jelasnya.

Sedangkan Kepala Kemenag Rohil yang disampaikan melalui Kasi Haji Kemenag Rohil Hasbullah menjelaskan tahun 2019 ini ada tiga kecamatan yang tidak ada utusannya yakni Kecamatan Pasir Limau Kapas (Palika), Kecamatan Sinaboi dan Kecamatan Batu Hampar, dan JCH terbanyak tahun ini berasal dari Kecamatan Bagansinembah.

Dia menambahkan bimbingan haji ini merupakan kebijakan pemerintah daerah dalam pelaksanaan haji dengan memberikan bimbingan berupa penyampaian materi berkaitan kesehatan haji, ilmu manasik haji dan pelaksanaan praktek di lapangan dengan bimbingan nara sumber yang telah ditentukan.

Nantinya, lanjut Hasbullah, ada juga manasik yang di gelar oleh kementerian agama. “Nanti ada lagi manasik haji yang dilaksanakan oleh Kementerian Agama. Kementerian Agama akan melakukan 10 kali pertemuan, dua pertemuan di kabupaten dan 8 pertemuan di masing-masing kecamatan,” tandas Hasbullah. (Anton Marulam)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here