Prioritas.co.id.Pringsewu — Sebagai pelayan masyarakat tentunya Kepala Pekon disamping melayani so pasti mempunyai Visi dan Misi guna untuk mensejahterakan masyarakatnya, baik di bidang pemberdayaan masyarakat maupun dibidang pembangunan Pekon yang tepat sasaran, Pekon Pagelaran, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Pringsewu, Provinsi Lampung, dibawah kepemimpinan Heri Randi Wijaya dan aparaturnya, realisasikan Anggaran Dana Desa (ADD) tahun 2019, di prioritaskan pada pembangunan infrastruktur fisik berupa pembangunan Drainase sepanjang 1056 m.
Heri Randi Wijaya kepala Pekon Pagelaran yang dipilih pada Pemilihan Kepala Pekon (Pilkakon) tahun silam, untuk menjadi pemimpin yang bijak dalam melayani masyarakatnya, serta dipercaya bisa memajukan pekon setempat, ketika dimintai keterangannya dengan awak media diruang kerjanya , Senin (15/7/2019) mengatakan, “terkait transparansi realisasi pembangunan infrastruktur fisik yang menggunakan Anggaran Dana Desa (ADD) yang dikucurkan Pemerintah Pusat melalui Pemerintah Kabupaten Pringsewu pada tahap 1 di tahun 2019 ini, kami jajaran pemerintah Pekon Pagelaran bersama masyarakat setempat telah merealisasikan program pembangunan infrastruktur fisik di 4 titik seperti jalan Rabat beton di dusun 2, Dusun 3, dan di Dusun 4 dengan panjang keseluruhan 402 m. Pembangunan tersebut merupakan salah satu infrastruktur fisik yang dibutuhkan masyarakat sekitar guna melancarkan akses serta aktivitas sehari-hari dalam meningkatkan kualitas perekonomian, seperti contohnya para warga sekitar yang mengangkut ikan hasil panen mereka yang menggunakan kendaraan bermotor, dan juga para petani yang mengangkut padi dari persawahan mereka,” ujar Heri.
Lanjutnya, “untuk pembangunan yang menjadi skala prioritas pada tahun ini adalah pembangunan Drainase sepanjang 1056 m di Dusun 1, Dusun 2, dan di Dusun 4, pembangunan tersebut permintaan masyarakat setempat yang tertuang dari hasil Musrenbang sebelumnya, pembangunan tersebut untuk melancarkan perairan dipemukiman masyarakat ketika musim hujan tiba sehingga tidak menimbulkan banjir di rumah-rumah warga. Dan untuk pembangunan yang menjadi prioritas di tahun berikutnya yakni pembangunan jalan Onderlagh yang berada di Dusun 1 dan di Dusun 4. Heri sangat berharap kepada seluruh lapisan masyarakat setempat, kiranya dapat terus mendukung program-program pemerintah pekon yang sifatnya membangun kesejahteraan masyarakat, dan saya juga berpesan kepada masyarakat atas pembangunan yang sudah kita realisasikan bersama, kiranya dapat menjaga serta merawatnya, lantaran pembangunan tersebut kini sudah bisa dirasakan manfaanya dan dapat membantu kita dalam melancarkan aktivitas sehari-hari. Dan pastinya pembangunan tersebut akan menjadi salah satu bentuk aplikasi perkembangan pekon kita, serta bisa menjadi galeri yang harus kita jaga bersama kedepannya,” ucapnya.
Dijelaskan Heri, “Anggaran Dana Desa 2018 yang di berikan Pemerintah Pusat kepada Pekon Pagelaran sebesar Rp. 1,519,497,000,- yang terbagi di empat bidang, diantaranya Bidang Penyelenggaraan Pemerintahan Desa sebesar Rp. ,486,097,680,-
Bidang Pelaksanaan Pembangunan Desa sebesar Rp. 879,742,400,- bidang Pembinaan Masyarakat sebesar Rp. 65,734,320,- Bidang Pemberdayaan Masyarakat sebesar Rp. 38,512,600,- dari ke empat bidang tersebut semua sesuai dengan peruntukannya,” jelas Heri.
Renaldi Abdi selaku Kaur Perencanaan menyampaikan, “Anggaran Dana Desa (ADD) yang digunakan untuk pembangunan infrastruktur fisik pada tahap 1, tahap 2 dan di tahap 3 tahun ini adalah, 4 item program pembangunan fisik yang terbagi di 11 titik yakni, jalan Rabat beton yang terbagi 4 titik di dusun 2, dusun 3, dan di Dusun 4 sepanjang 402 m, Drainase terbagi di 5 titik yang berada di Dusun 1, Dusun 2, dan di Dusun 4 dengan panjang keseluruhan 1056 m, Gedung Posyandu 6×6 m di Dusun 3, Talud Penahan Tanah (TPT) di Dusun 2 sepanjang 160 m,” papar Renaldi.
Lanjut Renaladi, mewakili masyarakat setempat, “mengucapkan banyak terimakasih kepada Heri Randi Wijaya kepala Pekon Pagelaran yang sudah memperlihatkan transparansi, Visi, dan Misinya dalam mengembangkan kesejahteraan pekon beserta masyarakatnya, baik dibidang pembangunan infrastruktur fisik dan dibidang pemberdayaan masyarakat dalam melaksanakan pembangunan yang sudah terealisasi pada tahap 1 ini,” pungkasnya.
(Mds)
