Prioritas.co.id, TANGGAMUS – Polres Tanggamus telah melakukan penyelidikan viralnya video dugaan pencurian dengan kekerasan (Curas) penodongan yang diduga terjadi di area diperkirakan di jalan wilayah pantai wilayah hukum Polres Tanggamus.
Dalam penyelidikan ini Polres Tanggamus langsung menurunkan tiga punggawanya yakni Kasat Intelkam AKP Samsuri, SH. MH., Kasat Reskrim Iptu Ramon Zamora, SH dan Kapolsek Kota Agung AKP Muji Harjono, SE.
Hasil penyelidikan, berhasil diidentifikasi tempat diduga kejadian seperti yang berada pada video yang beredar, juga mendapatkan keterangan sementara terkait orang-orang yang berada dalam video tersebut.
“Hasil penyelidikan diduga terjadi Curas penodongan beberapa hari lalu, untuk tempat sesuai video sudah diketahui berada di jalan pantai Cukuh Pandan Pekon Padang Ratu, Kecamatan Limau Kabupaten Tanggamus,” ungkap Kasat Reskrim Iptu Ramon Zamora mewakili Kapolres Tanggamus AKBP Oni Prasetya, SIK., Rabu (19/5/21).
Kasat menjelaskan, berdasarkan keterangan sementara dari warga, pihaknya juga masih mencari keberadaan diduga korban yang mengaku kepada masyarakat disana merupakan warga Pringsewu dan Pesawaran.
“Orang dalam video sebagai terduga korban sudah kita telusuri di wilayah Pringsewu namun belum ditemukan, pencarian akan dilanjutkan ke Pesawaran sesuai pengakuan mereka kepada warga,” jelasnya.
Kasat menegaskan, agar korban harus segera melapor ke Polres Tanggamus agar dapat dikejar saat itu juga.
“Jika korban sudah melapor, tentunya dapat diketahui siapa korbannya, apa saja yang dirugikan dan siapa saksinya,” tegasnya.
Kesempatan itu, Kasat berterimakasih kepada masyarakat, atas informasinya dan dimohon untuk dapat memberikan keterangan sebagai saksi.
“Karena saksi yang mengetahui dilindungi oleh undang-undang perlindungan saksi dan korban,” tandasnya.
Berdasarkan amatan pada video yang viral dengan durasi 1.37 detik, awalnya tampak seorang remaja laki-laki meminta kepada seorang pria berbaju putih menggunakan topi berwarna merah dan pria berbaju putih tersebut mengatakan akan menolong.
“Yok ikut saya kamu, nanti saya tolong,” ucap pria berbaju putih.
Remaja lelaki bersama remaja perempuan juga berusaha meminta bantuan kepada warga yang melintas. “Pak tolong pak, duit saya diambil sama dia pak. Diaorang ramean pak,” ucap remaja itu.
Pada detik 21, pria berbaju putih menghidupkan sepeda motor masih dengan mengajak remaja tersebut. “Idupin motor kamu, cepat,” namun remaja berbaju hitam memegangi motor berjenis Yamaha Jupiter MX itu.
Bersamaan dengan itu, sejumlah masyarakat mulai berdatangan namun pria berbaju putih menggunakan bahasa daerah tidak mengakui penodongan. “Lain nyak lain nodongna, (bukan saya yang menodong),” ucapnya.
Remaja berbaju hitam bersikeras bahwa pria berbaju putihlah yang menodong bersama teman-temannya. “Dia sama temen-temennya bang,” ujarnya lagi.
Hingga berakhirnya video saat perekam video meninggalkan lokasi, walaupun banyak warga yang melintas tidak ada kepastian ataupun memberikan bantuan kepada remaja tersebut. (Asrul)
