BIREUEN – Dalam rangka peningkatan ekonomi masyarakat, PT. Bank Aceh Syariah Cabang Bireuen bekerja sama dengan Organisasi Karang Taruna Kabupaten setempat menggelar kegiatan pelatihan UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah), di Aula kantor Bank Aceh Syariah Cabang Bireuen, Rabu (06/11/2019).
Kepala PT. Bank Aceh Syariah Cabang Bireuen, M. Hendra Supardi menyampaikan, kegiatan pelatihan Budidaya Tanaman Hidroponik yang mengangkat tema “Solusi yang Ingin Berkebun dengan Lahan Terbatas dan Praktis” itu, akan berlangsung selama dua hari mulai 6-7 November 2019 besok.
Ia mengatakan, tujuan dari kegiatan pelatihan tersebut, untuk mengedukasi kawula muda serta masyarakat urban Kabupaten Bireuen dalam mensiasati pemanfaatan ruang dan lahan sempit di rumah-rumah areal perkotaan untuk bercocok tanam hidroponik dan mengetahui teknik, menjadikan lahan yang terbatas bernilai produktif dan potensial, sehingga akan meningkatkan taraf hidup dan perekonomian warga masyarakat.
“Kegiatan ini sangat menarik karena pelatihan yang diangkat adalah suatu hal yang masih terbilang baru dan inovatif serta mudah dibudidayakan oleh seluruh elemen masyarakat Bireuen,” kata Hendra.
Hendra menambahkan, sebagian lainnya melirik, peluang tersebut untuk dijadikan ‘Bisnis Rumahan’ yang cukup profitable dikarenakan prospeknya yang menjanjikan, usaha tersebut belakangan ini, banyak masyarakat urban yang mulai bercocok tanam hidroponik sebagai suatu cara hemat untuk mendapatkan sayuran yang sehat.
“Namun, walupun demikian, bukan berarti dalam memulai usaha ini terlepas dari tantangan, hal itu khususnya terjadi pada tahap investasi awal. Tapi itu semua akan sebanding dengan hasil yang akan diperoleh pada saat panen nantinya,” tambahnya.
Indra Budiman, salah seorang narasumber yang dihadirkan dalam kegiatan workshop tersebut, dalam pemaparannya memperkenalkan sejumlah teknik budidaya hidroponik, salah satunya yaitu teknik NFT atau Teknik Lapisan Tipis Nutrisi dihadapan seluruh para peseta pelatihan.
Sementara itu, Pemerintah Kabupaten Bireuen melalui Asisten III, Dailami S.Hut, meberikan apresiasi kepada Bank Aceh Syariah yang telah menginisiasi kegiatan tersebut, sebagai bentuk kepedulian nyata terhadap lingkungan dan kawula muda berjiwa enterpreneur.
“Pemerintah kabupaten Bireuen berharap langkah ini dapat menjadi motivasi yang baik untuk melahirkan wirausahawan-wirausahawan muda di Kota Bireuen,” ucap Dailami. (Razi)
