Batam.prioritas.co.id – Minimmya penganggaran di Kantor UPT/Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) seperti Kota Batam, Kabupaten Karimun, Kabupaten Lingga, Kabupaten Natuna dan Kabupaten Anambas membuat Fraksi PKS DPRD Kepri prihatin.
Mereka meminta Pemprov Kepri menyuntik anggaran untuk pejabat struktural UPT yang cukup banyak membantu mengawasi sekolah-sekolah SMA / SMK sederajat selama ini. Hal tersebut seperti yang disampaikan Ketua Fraksi PKS DPRD Kepri, Hanafi Ekra didampingi Ketua Komisi II DPRD Kepri, Wahyu Wahyudin.
Menurutnya, anggaran pendidikan 20 persen yang relatif besar itu bisa dimanfaatkan untuk operasional kantor cabang UPT pendidikan serta mendengar aspirasi struktural di UPT bahwa untuk anggaran ATK aja sulit.
Kemudian, belum lagi harus mengawasi dan melayani sekolah SMA sederajat yang ada di pulau-pulau. Seirama dengan persoalan diatas, Wahyu Wahyudin selaku Ketua Komisi II DPRD Kepri mengaku miris juga dengan hal dimaksud.
Terlebih lagi informasi yang berhasil dihimpun di lapangan, mereka disuruh bekerja mengawasi dan melayani SMA di daerah pulau tapi tak didukung anggaran, Selasa (18/04/2023).
” Oleh karena itu kita dorong Pemprov untuk membantu dan menganggarkannya,” Ujar Wahyu Wahyudin saat berkomunikasi dengan awak media belum lama ini lewat pesan singkat. (Alek)