Tangkap Bandar Narkoba, Polisi di Madina Jadi Korban Pengeroyokan

0
174
Kapolres Madina AKBP HM Reza Chairul Akbar SIK, SH.

Prioritas.co.id.Mandailing Natal – Anggota Polres Mandailing Natal (Madina), di keroyok saat ingin menangkap tersangka bandar Narkoba di Desa Lumban Dolok, Kecamatan Siabu, Kamis (24/03/2022) dini hari tadi.

” anggota Satresnarkoba atas nama Briptu Rio saat melakukan penangkapan pelaku narkoba di lumban dolok di keroyok keluarga tersangka,” sebut Kapolres Madina AKBP HM Reza Chairul Akbar SIK, SH kepada wartawan.

Kondisi Briptu rio, kata Kapolres, hanya luka ringan dan setelah mendapat perawatan di RSU Panyabungan kondisinya sudah membaik.

“Kondisinya sudah baik-baik saja. Hanya luka-luka kecil saja. Tidak perlu dikhawatirkan. Dan tersangka juga sudah diamankan oleh Satreskoba Polres Madina untuk dilakukan pengembangan lebih lanjut,”ungkapnya.

Mantan Kabag Ops Polrestabes Medan tersebut juga menjelaskan bahwa dari tangan tersangka juga telah diamankan barang bukti narkoba jenis sabu seberat 1,15 gram.

Tersangka AS alias JEK, 26, warga Desa Lumban Dolok Kecamatan Siabu Kabupaten Madina yang diamankan diketahui merupakan tenaga Honorer di Instansi Polisi Pamong Praja Kabupaten Madina.

Sementara itu Kepala Satuan Polisi Pamong Praja, melalui Kabid Penertiban Umum (Trantibum) Ismail Saleh Dalimunthe, menjelaskan tersangka berinisial JD memang merupakan anggota Satpol PP Madina, namun tersangka bukan sebagai pegawai negeri sipil (ASN).

“Benar, dia memang anggota kita. Tapi bukan pegawai negeri. Dia termasuk tenaga honorer di Satpol PP”.jawab Ismail singkat via Whatsapp.

Diketahui, Kasus pengeroyokan kepada anggota Satresnarkoba Polres Madina ini bermula ketika beberapa anggota berusaha untuk mengamankan terduga JD yang sudah menjadi target operasi.

Namun ketika akan diamankan, anggota Satreskoba ini dihadang dan dikeroyok oleh sekelompok orang yang diduga kuat keluarga tersangka.

Dan akibat dari pengeroyokan tersebut, anggota Satreskoba itu harus dilarikan kerumah sakit karena mengalami luka-luka ringan. Meski mengalami luka-luka dan kalah dalam jumlah, anggota Satreskoba Polres Madina, tetap berhasil menangkap bandar narkoba berinisial JD yang merupakan anggota Satpol PP Kabupaten Madina dan menyita paket sabu seberat lima gram.

Dihadapan petugas, JD mengaku sudah satu tahun ini mengedarkan sabu. Dia mengelak menjual sabu kepada pegawai di lingkungan kerjanya, dan hanya menjual sabu di kampungnya saja. Saat ini polisi masih melakukan pengembangan penyelidikan. (Putra)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here