Seorang Nelayan Meninggal Dunia, Saat Mencari Ikan Diperairan Mimbo

0
345

Prioritas.co.id,Situbondo – Nelayan yang mengalami musibah saat melaut dan meninggal dunia dimakamkan dirumah saudaranya di Desa Tenggir, Kecamatan Panji, Kabupaten Situbondo, Minggu(22/12/2019).

Informasi yang berhasil dihimpun oleh awak media online ini melalui penyusun laporan pusdalops BPBD Situnondo Puriyono menjelaskan pada saat kejadiaan Sabtu malam tersebut, Abdurrahman(55) bersama Muhammad Shalahudin(22) Nelayan warga Dusun Nyamplong, Desa Sumberanyar, Kecamatn Banyuputih, Situbondo, berangkat mencari ikan di perairan pondok mimbo membawa peralatan jaring menggunakan perahu bermana Dahlia.

Sesampainya ditengah onjem, yang berjarak sekitar 2,5 mil dari bibir pantai tempat Abdurrahman dan Shalahudin mencari ikan, mesin perahu dimatikan dan rencana mau menabur jaring, sebelum menabur jaring, Abdurrahman merasakan sakit serta pusing dikepala.

“Saya dengan Abdurrahman siap siap menabur jaring, tiba tiba Abdurrohmanmengatakan kepada saya kalau dia sakit kepala, pusing”, Kata Muhammad Shalahudin, rekan kerja Abdurrahman.

Setelah mengatakan pusing, lanjut Shalahudin, Abdurrohan langsung pingsan.

“Saat Abdurrahman bilang pusing, tak lama berselang dia langsung pingsan, saya bingung dan perahu kehilangan kendali karena mesin dalam kedaan mati, sedangkan saya tidak bisa menghidupkan mesin perahu”, lanjut Shalahudin yang tak lain adalah adik korban.

Bukan hanya itu yng dikatakan Shalahudin, namun dia juga menjelaskan, pada saat Abdurrahim pingsan, dia sempat panik dan memghubungi pihak leluarga di darat melalui telepon selulernya.

“Saya hubungi pihak keluarga di darat melalui Hp, lama saya menunggu dan akhirnya ada perahu nelayan jangkar yang lewat sehingga perahu kami di geret ke pinggir, ke pelabuhan jangkar, namun setelah sampai, Abdurrohim, Kakak saya sudah meninggal dunia”, Pungkasnya.

Menurut laporan anggota Pusdalops BPBD Situbondo, Puriyono menjelaskan, korban diduga kecapekan serta kedinginan setelah di guyur hujan di tengah laut dan menurut informasi keluarga Abdurrohim (korban) mempunyai riwayat penyakit darah tinggi.

Selanjutnya korban di bawa ke Puskesmas Jangkar untuk di periksa lebih lanjut.

Pada Minggu dini hari, korban di bawa oleh pihak keluarganya dengan menggunakan mobil Ambulance Puskesmas Jangkar ke rumah saudaranya di Desa Tenggir Kecamatan Panji untuk di kebumikan disana selanjutnya pada minggu pagi sekitar pukul 07.15 wib , korban di kebumikan oleh pihak keluarga di tempat pemakanan umum. (Sony)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here