Tanjungpinang,Prioritas.co.id – Banyak pegawai yang dipromosikan dengan pelantikan Pejabat pemprov Kepri yang dilakukan Gubernur Ansar beberapa bulan lalu dan terakhir pada 30 Desember 2021. Namun ada dua pejabat eselon II yang secara otomatis pensiun karena usianya sudah lebih 58 namun jabatannya diturunkan jadi Kepala Bidang. Seperti yang dialami Yerri Suparana Kadis Kebudayaan dan Kadis Perkim Mahyudin.
Namun, ada satu pejabat yang selama 2021 melompat tinggi dan di luar kewajaran. Seperti yang dialami Hasyim Ashari. Hasim yang merupakan CPNS 2010 ini awalnya merupakan fungsional atau tanpa jabatan di Badan Kepegawaian Daerah (BKD).
Mestinya menurut mekanisme kepatutan dan kepangkatan untuk menjadi pejabat, Hasyim mesti jadi kepala seksi dahulu atau menjabat di posisi eselon IV di Organisasi Perangkat Daeah (OPD) tempatnya berdinas. Tahun 2021 memang takut beruntung bagi Hasyim. Ada tiga jebatan eselon III yang ia jabat selama tahun 2021.
Dari penelusuran media, Nama Hasyim sempat diusulkan menjadi pejabat saat kepemimpinan Gubernur Nurdin dan Isdianto. Namun Sekdaprov Kepri Arif Fadillah tidak mau menandatangani karena dianggap tidak sesuai prosedur dan belum layak dipromosikan.
“Padahal saat itu sedang gencar isu Karimunisasi. PNS asal Karimun yang memiliki potensi dan kualitas baik yang ada di Pemprov Kepri banyak dengan mudah naik eselon. Hasyim ini juga orang Karimun tapi dia tidak dikabulkan, karena Sekdaprov saat itu menilai secara kualitas dan kepatutan Hasyim memang belum layak naik,” kata sumber di Pemprov Kepri.
Setelah pergantian Sekdaprov, ternyata Hasyim yang merupakan pegawai di BKD gencar lagi memasukan permohonan dari BKD untuk menjadi pegawai prioritas yang naik jabatan.
“Tiba-tiba dia sudah menjadi pejabat eselon III, sebagai Kepala Bidang Politik Dalam Negeri di Kesbang Provinsi Kepri.
Lantas baru beberapa bulan menjabat sebagai Kabid Poldagri Badan Kesbangpol Kepri ia kembali dipromosikan menjadi Sekretaris badan Kesbangpol Kepri. Bahkan saat beberapa bulan menjabat sebagai Sekretaris di Badan Kesbang Kepri.
“Untuk kepala badan masih dijabat oleh PJ Sekda Prov Lamidi sampai saat ini. Tapi, Hasyim sebagai Sekretaris Badan Kesbangprov malah beberapa kali mengaku ia sebagai Plh Kaban Kesbangprov,” ucap sumber itu lagi.
Saat pelantikan ratusan pejabat pemprov Kepri pada 30 Desember 2021 lalu, nama Hasyim kembali dilantik Menjadi Sekretaris Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Kepri atau Badan Perkembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Pemprov Kepri. Dari data pejabat yang dilantik paa akhir tahun 2021 lalu nama Hasyim Ashari ada di nomor 158 dari daritusan pejabat lain yang di lantik.
Hanya saja, Hasyim Ashari saat dikonfirmasi terkait jabatannya yang melambung tinggi dan diduga menggunakan jalur belakang dan cara ilegal, ia tak mau menanggapi. Beberapa kali pesan elektronik Whattapp yang dikirim hanya ia baca tanpa dibalas.
Sementara itu. Kepala Badan Perkembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Pemprov Kepri Sardison saat ditanya kepatutan kenaikan pangkat Hasyim Asyhari ia mengaku ia juga baru menduduki jabatan Kepala Badan.
“Dia memang sekretaris saya. Namun untuk hal kepangkatan itu nanti saya pelajari dulu karena saya juga baru menjabat kepala BPSDM,” kata Sardison.
Hingga berita ini diunggah Saudara Hasim oleh Media ini belum memberikan tanggapan.(*/Dewi)
