Bintan.Prioritas.co.id – Tadi malam, Sumarno, S.IP selaku Lurah Kijang Kota akhirnya sudah angkat bicara ketika disinggung mengenai dugaan temuan Ketua RT/RW yang sengaja ikut penerimaan pendaftaran Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) Kabupaten Bintan khususnya dekat Dapil tiga Kecamatan Bintan Timur (Bintim) belum lama ini.
Dalam kesempatan tersebut di daerah Kampung Jati, dirinya menegaskan bahwa kalau itu melihat perkembangan informasi terkait adanya RT/RW disini yang ikut mendaftar Bacaleg. Tentunya, akan dipanggil terlebih dahulu juga dilakukan pembinaan, Sabtu (20/05/2023).
Menurutnya, kemudian akan diklarifikasi kepada yang bersangkutan terhadap keikutsertaannya dalam partai politik ya apakah benar atau tidak. Namun, harus menarik garis pembatas karena seperti di awal penerimaan calon RT/RW saat proses pemilihan hingga persyaratan ditekankan bukan pengurus/ anggota partai.
” Jika ada yang punya niat untuk mengikuti sampai mendaftar Bacaleg agar yang bersangkutan mesti mengundurkan diri sebagai pengurus Ketua RT/RW, ” Ujar Sumarno tepat pada pukul 14.52 Wib waktu dijumpai & dikonfirmasi usai menghadiri kegiatan halal bi halal di aula Kantornya semalam Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).
Di tempat yang sama, Ketua Forum RT/RW Kijang Kota, Syafi’i ikut memberikan tambahan tanggapannya berkenaan dengan hal diatas. Dijelaskannya, kemarin memang ada beberapa anggota RT yang ikut dalam Bacaleg tapi sudah ditegur untuk dia segera melapor dan mengundurkan diri dari posisinya kepada Kelurahan guna SOP tertibnya administrasi.
” Supaya ikut aturan-aturan yang telah ditentukan oleh Pemerintah, Kalau memang dia Bacaleg ya harus mundur. Kita mencalonkan saja tidak boleh sebagai anggota Partai, begitu dia masuk dalam Daftar Calon Sementara (DCS) pun sudah harus mundur, begitu dia didaftarkan sebagai Bacaleg itu sudah harus mundur ya tidak ada bantahan, ” Ungkap Syafi’i memastikan tidak ada mantan Caleg bisa jadi RT/RW kembali. (Alek)
