prioritas.co.id, Lampung Selatan – Ratusan pelayat mengiringi pemakaman Jenazah Tyas Sancaka Ramadhan (21), korban dugaan bunuh diri di Transmart Lampung akhirnya dikebumikan di Pemakaman Keluarga Ashani di Desa Wayhuwi, Jati Agung, Lampung Selatan, Sabtu (23/2).
Para pelayat yang terdiri dari keluarga, saudara, hingga rekan satu kampus Almarhum terus berdatangan untuk menghantarkan Tyas ke peristirahatan terakhir. Sekretaris Program Studi (Prodi) Teknik Geofisika Maria Soedibyo turut ikut menghantarkan Almarhum yang yang nekat melompat dari gedung Transmart Lampung tersebut menuju keperistirahatan terakhirnya.
“Kami disini datang untuk mewakili kampus, sebagai bentuk bela sungkawa kami terhadap Tyas yang merupakan mahasiswa di kampus kami,” kata dia. Maria mengatakan, dalam minggu ini Tyas sudah berkonsultasi dengan pihak Prodi terkait kealpaannya masuk beberapa jam kuliah.
Almarhum dikenal sosok anak yang pintar dan pendiam. Namun, karena dalam minggu ini dia jarang masuk. Saat prosesi pemakaman terlihat adik korban menangis tersedu-sedu. Sementara sang ayah, Asnawi nampak bersedih dan dibopong oleh kerabat saat menuju pemakaman. Sedangkan Ibu korban, Yatinah memilih tak hadir ke pemakaman.
Sebelumnya, salah seorang kerabat Tyas, Djino mengatakan, Tyas merupakan putra pertama dari tiga bersaudara. Putra pasangan Asnawi dan Yatimah itu merupakan sosok yang pintar, pendiam dan tidak banyak berulah.
Ayah Tyas, Asnawi merupakan seorang mantan Kepala Desa Wayhuwi yang saat ini tercatat sebagai calon anggota legislatif (caleg) DPRD Lampung Selatan Daerah pemilihan Jati Agung dari partai PDIP Perjuangan. (Davit/rils)