Mandailing Natal,Prioritas.co.id – Pengurus Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kecamatan Tambangan beserta 20 (dua puluh) TP PKK Desa/Kelurahan se-Kecamatan Tambangan untuk periode 2023-2029 resmi dilantik Rabu (26/07/2023).
Acara yang dilaksanakan di Aula Kantor Camat Tambangan tersebut dihadiri oleh pengurus TP PKK Kabupaten Madina, unsur forkopimcam, alim ulama, tokoh masyarakat, tokoh adat serta para pengurus TP PKK kecamatan serta Desa/Kelurahan se Tambangan.
Camat Tambangan Muslih menyampaikan harapannya kepada Pengurus PKK Kecamatan dan Desa/Kelurahan untuk dapat proaktif dalam bidang sosial di wilayah masing-masing.
“Seperti hasil rapat koordinasi yang telah dilaksanakan bulan yang lalu, yaitu agar PKK lebih proaktif dalam berbagai kegiatan sosial begitu juga dengan pengawasan posyandu dan posbindu. Kami minta jangan ada lagi posyandu di bawah pohon, pastikan dilaksanakan di dalam ruangan serta prosedurnya terlaksana dengan baik,” sebut Muslih.
Pada kesempatan itu, Muslih juga mengumumkan kepada undangan tentang pengobatan gratis bibir sumbing, penyakit dalam dan sunat (khitan) di Desa Maga Pasar kecamatan Lembah Sorik Marapi yang akan dilaksanakan pada tanggal 3 Agustus 2023.
Ketua TP PKK Madina, Eli Maharani Jafar Sukhairi Nasution dalam pidatonya yang dibacakan Ketua Bidang II Asmawati Alamul Haq Daulay menyampaikan pesan kepada Pengurus TP PKK yang baru dilantik untuk menjadi contoh bagi ibu-ibu di Desa masing-masing.
“Sebelum melaksanakan kegiatan, terlebih dahulu pelajari aturan yang berkaitan dengan pelaksanaan gerakan PKK. Jadikanlah gerakan PKK sebagai elemen penting di tengah masyarakat. Kami berpesan agar pelaksanaan tupoksi sebagai perencana, penggerak dan motivator kepada anggota TP PKK Desa/Kelurahan dan kelompok PKK di wilayah masing masing terlaksana dengan baik,” sebut Asmawati.
Dikatakannya Isu-isu strategis Nasional juga menjadi tanggung jawab bersama, seperti penurunan stunting, angka kematian ibu dan anak, meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya vaksin untuk anak dan penurunan angka kemiskinan ekstrim.
Terakhir, Asmawati juga menyampaikan kepada TP PKK di Desa/Kelurahan agar bisa mendorong kalangan kaum ibu untuk selalu kreatif, salah satunya dengan memanfaatkan lahan pekarangan untuk menanami sayur mayur.
“Pesannya, Ibu ibu yang dilantik inj hatus bisa memanfaatkan pekarangan dengan menanami sayur mayur, kalau tidak ada lahan pekarangan, gunakan polybag. Setelah itu, dorong masyarakat khususnya kaum ibu untuk melakukan hal yang sama,” ujarnya. (putra)