Pimpinan dan Anggota Komisi II DPRD Tanggamus Kunker ke Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Lampung

0
47
Foto Bersama Kunker Komisi II DPRD Tanggamus, Selasa tanggal 17 Marat 2020.

Prioritas.co.id, Tanggamus – Pimpinan dan anggota Komisi II DPRD Kabupaten Tanggamus melaksanakan Kunjungan kerja ke Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Holtikultura Provinsi Lampung pada Selasa tanggal 17 Marat 2020.

Hadir pada kunjungan tersebut wakil Ketua I Irwandi suralaga S.Ag dari fraksi PKB dan ketua komisi II Fakhruddin nugraha dari fraksi partai keadilan sejahtera dan selaku Perwakilan Dinas pertanian Tanaman Pangan dan Holtikultura Provinsi Lampung Ibu Amalia Rizkiyanti, S.Si.,M.M.

Mengawali acara Ketua komisi II Fakhruddin nugraha S. E memaparkan Kab. Tanggamus mempunyai Komoditi unggulan seperti kopi yang hebat insyaallah potensi nya bagus. kami juga mempunyai hasil bumi yang baik.

Kami ingin hasil bumi dari Kab. Tanggamus yang potensial ini dapat lebih ditingkatkan tentunya dengan bantuan dari program-program Pemerintah pusat dan provinsi.

Kunker Komisi II DPRD Tanggamus, Selasa tanggal 17 Marat 2020.

Ibu Amalia menyampaikan program kerja 2020 ada UPTD dan lab nya kami ada di seluruh Lampung ada nya pengamat organisme pengganggu tanaman pertanian yang tersebar di Provinsi lampung.

Tentunya hal ini sejalan dengan visi dan misi dari Bapak gubernur menciptakan kehidupan riligius dan sejahtera dalam kaitan ini pak gubernur mengeluarkan program KPB ( kartu petani bersama ) ini memberikan beasiswa mendorong kebijakan pertanian Lampung cukup tinggi 105.84.. ini indikasi cukup makmur Luas baku sawah kita 361.708 (BPN 2019).

Jagung nomor 3 nasioanal untuk padi 6 peringkatnya permasalahan kita di lahan dan infrastruktur konfersi lahan. Di provinsi lampung pertanian nya program kerja kita Peningkatan produksi, produktifitas dan mutu tanaman pangan kebutuhan benih lampung butuh 11.000 ton Pemantapan kebutuhan rumah tangga berupa alat pengolahan buat jaringan irigasi teknis antara lain :  Bidang konsumsi dan keamanan pangan.  Pengembangan usaha pangan lokal. Pemantapan ketahanan pangan rumah tangga.  UPTD BBI hortikulturi. Perbanyak tanaman hias Alokasi pupuk kita sebagai berikut : urea 15000. Sp36 2800. ZA. 5.500.

Kunker Komisi II DPRD Tanggamus, Selasa tanggal 17 Marat 2020.

Fachrudin menyampaikan. Dengan menyimak program sterategis dinas pertanian provinsi Lampung dan pemaparan dari program Lampung berjaya yang meniadi sentra-sentra pangan diharapkan Kab. Tanggamus bisa memperoleh hasil yang maksimal.

Pada kesempatan tersebut Fakhruddin menyampaikan beberapa hal bahwa data menunjukan wilayah Tanggamus sangat potensial untuk tanaman padi dan buah buahan. Ini menunjukan Kab. Tanggamus dapat mendukung ketahan nasional sehingga bisa tercipta ketahanan pangan. Diharapkan ada sinergitas antara kabupaten dan provinsi .

Irsi Iaya Anggota komjsi II juga turut mengomentari bahwa apa yang sudah disampaikan dan di paparkan mengenai program pertanian sudah cukup bagus dan luar biasa. Perwakilan dinas Pertanian Tanaman dan hortikultura Provinsi Lampung dalam tanggapannya terhadap pertanyaan para anggota Komisi II DPRD Kab. Tanggamus menyampaikan terkait alih fungsi lahan ada perda dan tindak lanjutya mengenai masalah pupuk kita lebih mengutamakan lahan lahan sawah RDEKK yang sudah terdaftar.

Kunker Komisi II DPRD Tanggamus, Selasa tanggal 17 Marat 2020.

Terkait kostratani adalah komando tani tujuannya adalah meningkatkan semua kegiatan pertanian peternakan perkebunan pertanian. Pembangunannya di bangun dari pinggiran desa untuk semua kegiatan menggunakan anggaran darl APBD dan APBN ketua kamisi II DPRD Kab. Tanggamus Fakhruddin Nugraha di akhir acara menyampaikan bahwa tujuan kunjungan ini adalah mensinergikan program pusat dan program provinsi serta program di Kabupaten Tanggamus.

Dalam pertemuan tadi terkait pertanian di kab-tanggamus membahas mengenai keluhan masyarakat terkait tanaman lada karena lada merupakan tanaman primadona untuk komoditas ekspor sehingga perlu dicari solusi nya.

Fakhruddin juga berharap program-program pertanian dari pemerintah dapat lebih dimaksimalkan. seperti pengalokasian dana daripusat. Hal ini penting guna menutupi kerugian petani lada. (ADV)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here