Prioritas.co.id.Mandailing Natal – akibat tanggul sungai Muara Sada Kelurahan Simangambat dan tanggul di Desa Bonan Dolok ratusan hektar sawah di Kecamatan Siabu, Kabupaten Mandailing Natal (Madina) gagal panen.
Untuk memperbaiki tanggul sungai yang jebol tersebut Bupati Madina Sumut, Ja’far Sukhairi Nasution akan mengalokasikan Dana Tidak Terduga (Dana TT) tahun 2023 ini.
Hal itu disampaikan Kepala Dinas Pertanian Madina, Siar Nasution didampingi Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Madina, Mukhsin Nasution usai melakukan tinjauan lapangan, Jum’at (10/2/2023).
Sebelumnya, pada jum’at pagi, rapat kordinasi yang dipimpin Sekretaris Daerah Alamulhaq Daulay membahas penanganan dua tanggul itu.
Berdasar laporan Koordinator Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Siabu, Kholidah,SP dampak tanggul jebol itu berakibat sekira 384 hektar lahan pertanian di beberapa desa tak bisa ditanami.
Desa-desa terdampak oleh tanggul jebol Bonan Dolok meliputi Desa Huraba I, Huraba II dan Tanggabosi III.
Sedangkan tanggul jobol Muara Sada berdampak pada Desa Lumban Pinasa.
“Jadi total hamparan sawah di empat desa itu seluas 384 hektar,” ujar Siar.
Siar mengatakan perintah bupati kepada kita tanggul ini secepatnya akan kita perbaiki dengan dana TT yang ada di pemkab Madina.
“Kita minta kepada masyarakat untuk bersabar karena kita akan memperbaiki tanggul yang jebol akibat bencana alam ini. Selain itu kita juga berencana mengganti bibit yang terdampak,”jelasnya. (putra)
