Prioritas.co.id, Bangka Tengah – Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Bangka Tengah (Bateng) hibahkan dana ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bateng senilai Rp. 18, 2 Milyar di tahun 2019 dan 2020. Angka tersebut naik Rp.4,7 Milyar dari tahun 2015 dengan agenda yang sama, yakni Pemilihan Umum Kepala Daearah (Pemilukada) Bateng.
Nilai tersebut telah ditandatangani dalam Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) sejumlah Rp 18.224.870.000,-. Bersumber dari APBD perubahan 2019 sebanyak Rp 574.870.000,- dan sisanya bersumber dari APBD induk 2020 sejumlah Rp 17.650.000.000,- dan dibayarkan melalui empat tahapan.
Plt Sekretaris KPU Bateng Sahrullah mengatakan tahun 2019 akan cairkan hanya satu tahap, yakni sebesar Rp. 574.870.000,-. Kemudian tahun 2020, tahap pertama lagi sebesar 40 persen sejumlah Rp 7.060.000.000,- tahap kedua 50 persen Rp 8.825.000.000 dan tahap terakhir 10 persen dengan jumlah 1.765.000.000,-.
“Namun untuk dana tahun 2019 belum dicairkan dikarenakan pihak KPU mengaku belum melakukan pengajuan,” ujar Sahrullah, Senin (7/10) diruang kerjanya.
Lebih lanjut ia mengatakan ada kenaikan anggaran jika dibandingkan dengan Pilkada tahun 2015 lalu yang berjumlah sekitar Rp 13,5 Milliar, naiknya sebesar Rp.4,7 Milyar.
“Kenaikan anggaran tersebut dikarenakan meningkatnya biaya operasional. Dan meningkatnya jumlah calon dari Pilkada tahun kemarin yang hanya 3 pasangan calon, kini meningkat menjadi 5 pasangan calon kepala daerah,” pungkasnya. (tim/reza).
