Prioritas.co.id.Pringsewu – Workshop Pelatihan Alcapap (Aplikasi Laporan Capaian Perkembangan Anak Paud), menuju paud berkualitas, peserta dari Himpaudi Kecamatan Pringsewu, Kabupaten Pringsewu, bekerjasama dengan Penerbit Erlangga, di Paud SKM Mutiara Sejati, Rabu, (30/1/2019).
Acara yang di hadiri Oleh Kabid Paud dan Dikmas Hj. Peni Widiyanti, Ketua Himpaudi Kecamatan Pringsewu Yuliyati Cikwi, KUPT Pendidikan Kecamatan Pringsewu Ruslan Suganda, Operator Paud yang sekaligus sebagai Pemateri Indri, serta dari Kepala Sekolah dan operator Himpaudi Kecamatan Pringsewu.
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pringsewu, yang di wakili oleh Kabid Paud dan Dikmas Peni Widayati dalam sambutannya yang sekaligus membuka acara mengatakan berkembangnya teknologi menjadi batu loncatan yang baik bagi perkembangan pendidikan anak usia dini. Seperti yang digagas PT Penerbit Erlangga, melalui Aplikasi Laporan Perkembangan Anak Paud (ALCAPAP).
Aplikasi teranyar ini akan mempermudah penilaian guru kepada para siswa-siswinya yang berada di pendidikan anak usia dini (PAUD) maupun taman kanak-kanak (TK).
”Ada enam aspek penilaian yang biasanya dinilai guru, yaitu perkembangan seni, moral agama, fisik motorik, kognitif, bahasa serta sosial emosional. Nah, aplikasi ini dapat mempermudah penilaian semua aspek tersebut,” ujar Peni.
Ketua Himpaudi Kecamatan Pringsewu Yuliyati Cikwi, S. Pd menjelaskan, nantinya guru yang selama ini mendeskripsikan bentuk perkembangan anak melalui rapor, bisa langsung memasukkannya ke aplikasi khusus tersebut. Secara otomatis, hasil kegiatan belajar mengajar pun akan tersusun rapi.
”Perkembangan anak juga ditentukan dengan empat nilai, yakni: 1) Belum berkembang (BB); 2) Mulai berkembang (MB); 3) Berkembang sesuai harapan (BSH); dan 4) Berkembang sangat baik (BSB). Keempat nilai inilah yang melihat siklus perkembangan anak Paud,” urainya.
Lain halnya dengan KUPT Pendidikan Pringsewu Ruslan Suganda dalam sambutannya kami berharap kepada seluruh pengurus himpaudi kecamatan pringsewu, untuk bisa ikut festival yang di adakan pada tanggal 23 pebruari sampai 3 maret agar bisa menampilkan kreasi anak – anak Paud, serta selamat untuk bisa mengikuti pelatihan Aplikasi ini secara baik, ucapnya.
Ruslan menambahkan acara ini bertujuan meningkatkan kompetensi guru dan kesetaraan guru PAUD. “Kami ingin persamaan atau kesetaraan, tidak ada lagi perbedaan Paud formal maupun non formal, tidak ada lagi perbedaan dalam segi kesejahteraan dan perhatian. Karena disini juga kita memakai kurikulum yang sama, tidak ada yang membedakan,” jelasnya.
“Baik Paud ataupun TK sama saja. Bagaimana semua menciptakan anak-anak menjadi anak yang baik, cerdas dan berahlak mulia. Sehingga kedepan
punya potensi untuk mengikuti pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi
dan menjadi generasi penerus bangsa,” ujarnya.
Operator Paud yang sekaligus sebagai Pemateri Indri, beliau yang sudah mengikuti pelatihan sehingga mengajarkan pelatihan kepada para operator Himpaudi Kecamatan Pringsewu, menerangkan bahwa aplikasi yang didesain khusus tersebut sengaja dibuat bagi lembaga-lembaga Paud yang sudah bekerja sama dengan PT Penerbit Erlangga. Dirinya mengaku bahwa aplikasi ini tidak diperjualbelikan, namun diberikan secara gratis, katanya.
Jadi ini merupakan bonus bagi sekolah-sekolah yang bekerja sama dan menggunakan buku terbitan Erlangga. Kami berikan aplikasi beserta password-nya untuk mengakses penilaian,” tutupnya. (Wagiman)