Palembang.prioritas.co.id – Terminal Jakabaring Palembang kini beralih fungsi menjadi pasar. Diduga oknum Dishub ada campur tangan. Minggu (9/3)
Terminal Jakabaring yang mestinya di jadikan tempat kendaraan sudah berhenti atau menurunkan dan menaikan penumpang sebagian besar telah beralih fungsi.
Sebagian pasar khususnya di jalan pintu masuk terminal berubah menjadi pasar sayuran dan sejenisnya.
Para pedagang mulai magrib berdatangan hingga pagi untuk berjualan, bahkan terminal juga di jadikan tempat bongkar muat barang.
Padahal pintu masuk terminal dan keluar di jaga beberapa petugas dishub tiap 24 jam, bahkan di jalan masuk terminal sengaja di sediakan tenda buat jualan.
Akibat sebagian terminal kotor sampah berserakan sisa pedagang, bahkan sering menimbulkan kemacetan pada saat tertentu.
Menurut seorang pedagang yang tidak mau di sebut namannya mengatakan tiap hari menyetor kepada orang 50 ribu, perbulan 600 ribu di tambah bayar lapak saat mau jualan.
“Akibat terminal itu di jadikan pasar, pasar induk yang sebenarnya dekat situ sepi, “lanjutnya.
Diduga sebagian terminal dialih fungsikan sebagian menjadi pasar ulah oknum pengelola terminal bermain dengan pihak ketiga guna mencari keuntungan pribadi.
“Beberapa petugas dishub yang bertugas saat di komfirmasi tidak bersedia, pimpinan lagi libur mudik kami tidak berhak bicara,”ujarnya.
Kami takut salah bicara bukan wewenang kami juga ngomong, lanjutnya. (Iskandar Mirza)