Prioritas.co.id.Bintan – Terhitung sudah ada lima puluh hektare lahan yang terbakar khususnya di wilayah Kecamatan Bintan Timur (Bintim), Kabupaten Bintan, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) dalam kurun waktu sementara dari bulan Januari – Maret tahun 2022 ini.
Jika diperhatikan sekitar ebih kurang 50 hektare dari jumlah 11 titik kebakaran yang ditangani langsung oleh jajaran para personal armada UPTD Damkar Bintim, Senin (14/03/2022).
Seperti yang diketahui bersama bahwa Bintim wilayah yang meliputi ya ada total empat Kelurahan diantaranya Kijang Kota, Gunung Lengkuas, Sei Lekop dan Sei Enam. Kesemuanya sudah pernah terjadi tempat terjadinya Karhutla dengan area maupun kondisi yang berbeda-beda.
Menurut Kepala UPTD Damkar Bintim, Nurwendi, S.Sos terkait penyebab kebakaran disinyalir merupakan faktor kelalaian dari masyarakat saat membakar sampah yang ditinggal begitu saja ditempatnya. Terlebih lagi, Pengaruh api cepat meluas karena tiupan angin kencang.
” Satgas Karhutla disini turut menghimbau masyarakat untuk tidak membakar sampah sembarangan. Kalau membakar sampah jangan ditinggalkan begitu saja. Harus dipastikan apinya sudah mati baru ditinggal, ” Ujar Nurwendi bersama rekan – rekannya yang tengah memperjuangkan agar Damkar kedepannya berpisah dari BPBD dan menjadi Kantor Dinas tersendiri.
Selain itu, Kapolres Bintan, AKBP Tidar Wulung Dahono, S.H, S.I.K, M.H sudah juga menjelaskan saat ini beberapa kali terjadinya Karhutla dan belum diketahui penyebab kebakaran tersebut, Sehingga menimbulkan kerugian negara walaupun tidak ada korban jiwa tapi sudah membahayakan jiwa dan materi. (Alek)
