Bintan.prioritas.co.id – Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru), Sat Intelkam Polres Bintan bersama Disperindag setempat terus melaksanakan monitoring ketersediaan dan stabilitas harga Bahan Pokok Penting (Bapokting). Dilakukan untuk mengetahui ketersediaannya di pasar juga sekaligus memantau perkembangan.
Dalam kesempatan tersebut, CV Rizqi Biokas Abadi yang beralamat dekat jalan Nusantara KM 24 Kampung Budi Mulya lingkungan Ketua RT 003/RW 004 menjadi lokasi yang didatangi petugas gabungan tadi pagi, Rabu (13/12/2023).
Menurut Beby Firda selaku Direktur Utama CV Rizqi Biokas Abadi bahwa untuk stok dan ketersediaan daging beku mencukupi untuk melayani masyarakat di sekitaran Kelurahan Kijang Kota seperti stok ayam bulat lima ton, daging kambing 1,5 ton, daging sapi 4 ton dan lain-lainnya.
Kemudian, Dilanjutkan dengan pengecekan harga di area Pasar Tradisional Kampung Barek Motor yakni hasilnya daging sapi beku nomor satu senilai seratus ribu rupiah, daging sapi beku nomor dua ialah tujuh puluh ribu serta daging sapi segar nomor 1 : seratus lima puluh ribu. Masing-masing dominan stabil.
” Daging beku dan segar tidak mengalami kenaikan seperti rendang mencapai seratus ribu.
Berbeda dengan harga daging sapi segar yang sudah mencapai seratus lima puluh ribu per kilogram, ” Ujar Yanto dari Kios daging segar Kastha cabang Pasar Barek Motor nomor 13 B waktu dikonfirmasi.
Masih sambungnya di kawasan Kecamatan Bintan Timur, Wilayah Provinsi Kepulauan Riau tepat pada pukul 09.34 Wib hari ini, Daging beku untuk cincang hanya tujuh puluh lima ribu ya Alhamdulillah, masih harga normal tidak naik. (Alek)
