Bintan.prioritas.co.id – Pada beberapa hari yang lalu, Pemkab melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bintan sudah terhitung dua kali dalam mendistribusikan bantuan berton-ton air bersih di sekitaran Perumnas Tokojo, Jum’at (10/11/2023).
Pada kesempatan yang pertama, Ramlah, S.Sos selaku Kepala Pelaksana BPBD Bintan bersama Kepala UPTD Damkar Kecamatan Bintan Timur, Nurwendi, S.Sos turut menggandeng PMI setempat cepat merespon keluhan masyarakat atas kondisi kekeringan air sumur baru-baru ini.
Hal diatas dibenarkan langsung oleh Ketua RW 013 Perumnas Tokojo, Suyadi sembari mengakui bahwa sebenarnya tidak sampai kekeringan total betul karena punya cadangan air yang diblok tengah pasca diduga gagalnya pekerjaan dari PUPR jadi tertimbun material sekitar belasan lori tidak diangkat.
” Akhirnya sampai sekarang warga ingin menggunakan takut sebab disinyalir ada iritasi masalah semen. Kemudian, kalau bisa selama ini menunggu penghubungan dari PAM agar kami enggak mengeluh kembali kedepannya. Untuk PDAM siap bulanan tak jadi masalah, intinya kemarin telah diukur hanya kekurangan 80 meter saja, ” Ujar Suyadi di hadapan Lurah Kijang Kota, Daniel P Hasibuan, A.Md dengan Sektretaris BPBD Bintan, Agus Ariyadi, S.Sos.
Di tempat yang sama, Bupati Bintan, Roby Kurniawan, S.P.W.K saat jumpa pers belum lama ini disana pernah memberikan penjelasannya PDAM belum masuk & nanti dihubungi yang sekarang di bawah Pemprov serta bilang ke Gubernur Kepulauan Riau, H. Ansar Ahmad, SE, MM minta segera koneksi.
” Solusi jangka panjang salah satunya adalah penyambungan PDAM ya tadi Pak RW sampaikan masih perlu ada sambungan pipa, Kepala Dinas PUPR itu ada tim yang akan meninjau kesini, ” Ungkap Roby pas pagi hari tepat pada pukul 08.52 Wib sebelum beranjak pulang sekaligus melihat sejumlah rumah-rumah penduduk yang disalurkan air ke bak hingga drum-drum penampungan. (Alek)