Bintan,prioritas.co.id – Belum lama ini, Pemprov Kepulauan Riau melalui Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang dan Pertanahan memiliki program penataan bangunan serta lingkungannya dalam kegiatan penyelenggaraan di kawasan strategis daerah & lintas daerah, Rabu (16/08/2023).
Seperti yang diketahui bersama bahwa paket pekerjaan tersebut yakni penataan kawasan Desa wisata Kelurahan Sungai Enam lanjutan. Kemudian, informasi yang diterima awak media bernilai kontrak APBD Kepri tahun Ini sekitar Rp1669,349, 951.75,- dengan kontraktor pelaksananya dari CV Kharisma Sejati.
Hal diatas dibenarkan langsung oleh Ardi Juniardi selaku Konsultan dari CV Ar Artistika saat dijumpai tatap muka dan dikonfirmasi awak media dekat sekitaran Kecamatan Bintan Timur pada beberapa hari yang lalu pas siang hari tepat pukul 11.19 Wib.
” Jadi intinya ada pengerjaan sembilan kios (pedagang usaha kuliner otak-otak) dengan pertiga kios itu waktu dia satu setengah bulan, itulah yang kita kejar sama pelaksana. Saya sebagai konsultan bukan pelaksananya, ya karena ini menyangkut usaha, ” Ujar Ardi menjawab pertanyaan pas di pinggir lokasi lapangan sepak bola Sei Enam laut kemarin.
Dalam pantauan disana baru-baru ini secara kebetulan, tampak sang konsultan tengah duduk bersama dengan dua orang pelaku usaha kuliner otak-otak yang kiosnya dibongkar disinyalir guna revitalisasi (cara yang dilakukan untuk menghidupkan atau menggiatkan kembali suatu program atau kegiatan) nantinya.
” Betul, memang ada kegiatan proyek disana. saya sedang memantau proses pengerjaan mereka, mudah-mudahan lancar dan tidak ada masalah khususnya soal revitalisasi beberapa kios kuliner otak-otak barulah menyambung aspek pembangunan lainnya, ” Ungkap Lelo Polisa Lubis, Sc selaku Koordinator Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Investigation Corruption Transparant Independen Non Government Organization (ICTI-NGO) Bintan mengaku tengah memonitor proyek dimaksud (Bersambung). (Alek)
