Maling Bobol SDN 165735 Tebingtinggi Sejumlah Peralatan Elektronik Raib

0
174

Prioritas.co.id, Tebingtinggi – Sekolah Dasar (SD) Negeri 165735 yang terletak di Jalan Ir H Juanda, Kelurahan Karya Jaya, Kecamatan Rambutan, Kota Tebingtinggi di bobol maling, beberapa peralatan elektronik raib.

Ceritanya senin pagi (7/1), sekitar pukul 10:55, salah seorang guru, Eva (35) tengah masuk ke dalam ruang kepala sekolah, Rosliani (61) hendak ada yang di tandatangani, Ia melihat ada sebuah meja tempat biasa televisi terletak terlihat berdebu karena sudah berapa hari tidak di bersihkan, ketika ia hendak membersihkan meja tersebut, ia baru sadar bahwa televisi tersebut sudah tidak ada di tempatnya lagi.

“Merasa terkejut, Ia langsung menanyakan kemana televisi tersebut kepada Kepala sekolah,dan kepala sekolah menjawab ia tidak tahu kemana,dan mereka pun langsung mencari cari, disaat tengah mencari mereka menyadari bahwa ada benda lain yang hilang berupa laptop dan infocus. “Ucap Eva.

Merasa tidak terima sekolah yang dipimpinya di bobol maling, Kepala sekolah dasar tersebut pun langsung melaporkan kejadian yang menimpanya tersebut ke Polsek Rambutan.

Setelah mendapatkan laporan bahwa telah terjadi kebongkaran di Sd 165735 di jalan Ir H Juanda, Kelurahan Karya Jaya, Kecamatan Rambutan, Kota Tebingtinggi, Petugas Polsek Rambutan Langsung meluncur ke TKP.

Setibanya di TKP, petugas Polsek Rambutan langsung melakukan olah TKP dan mereka langsung menyisir areal pekarangan sekolah,dan mereka langsung mendapatkan beberapa sidik jari di ventilasi udara di depan ruangan Kepala sekolah.

Saat dimintai keterangan oleh Wartawan di TKP, Kanit Reskrim Polsek Rambutan, Iptu R Butar Butar, ia mengatakan,” diduga maling masuk dari pintu depan dengan cara merusak ventilasi udara bagian atas, karena dibagian itu didapati ada bekas congkelan benda tumpul. “Ucap Iptu R Butar Butar.

Sambubgnya, Atas adanya kejadian ini pihak sekolah kehilangan 2 unit laptop merk Toshiba dan Acer, 3 Unit Infocus dan 1 unit televisi dan total kerugian ditaksir kurang lebih 20 juta rupiah.

Dan untuk sementara waktu kasus ini telah ditangani oleh Polsek Rambutan dan kasus ini masih dalam penyelidikan. (Tian)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here