Prioritas.co.id, Padangsidimpuan – Menjelang pilkada serentak masyarakat di harapkan jauh dari ujaran kebencian dan menebar issu sara, disaat pihak kepolisian dengan gencar mengkampanyekan pilkada damai namun ada-ada saja pihak yang sengaja memperkeruh suasana.
Seperti salah satu akun media sosial Facebook atas nama SANTY SIRAIT, akun ini tak henti-henti nya menebar kan ujaran kebencian melalui dinding media sosial facebook nya. Hal ini sontak menarik perhatian para aktivis di kota padang sidimpuan yang rata-rata sudah dia caci maki.
Ketua DPP Lsm GEMrak Aldi Nasution mengecam tindakan akun palsu yang sudah lama menebarkan ujaran kebencian tersebut.”Kita akan memintak pihak yang berwajib untuk segera menindak akun tersebut karna sudah dianggap terlalu membahayakan, seperti postingan nya tanggal 25 maret 2018 pada pukul 22.30 wib itu contoh nya.disitu dia memposting :
1.calon walikota beres sering tinggal kelas waktu SD.pengikut aliran sesat
2.calon walikota BISA mulut nya berbisa, pengikut aliran mafia
3.calon walikota SIDIMPUAN BERSINAR wawasan nya cukup dan pelit nya mintak ampun, pengikut nya janggut2.
Ini sudah jelas-jelas mengandung unsur fitnah dan ujaran kebencian pungkas pria plontos ini.
Pantauan awak media melalui dinding sosial media Facebok Santy Sirait senin (26/3/2018) akun ini juga terlihat melecehkan Cagubsu DJOS yang dia posting pada tanggal (26/3/2018) disitu akun ini memposting” orang tabagsel yang milih DJOS boleh di golongkan jenis manusia suruk-suruk te.
Akun yang di duga palsu ini pun juga terlihat melecehkan oknum-oknum Wartawan di kota padang sidimpuan. (Sumber: sidaknews.com)
