Launching Mesin ADM, Mendagri Apresiasi Komitmen Pemkab Muba Tingkatkan Pelayanan Publik

0
45

Prioritas.co.id.muba – Menteri Dalam Negeri Prof Muhammad Tito Karnavian PhD, melaunching penggunaan mesin Anjungan Dukcapil Mandiri (ADM) di Opproom, komplek perkantoran Pemkab Muba, Jumat (28/2/2020).

Dalam sambutannya Tito memuji komitmen Pemkab Muba dalam meningkatkan pelayanan publik. Dia meminta kepala daerah di Indonesia bisa melakukan hal yang sama untuk melayani kebutuhan warganya.

“Saya ingin Kepala Daerah di seluruh Indonesia punya komitmen tinggi untuk peningkatan kualitas pelayanan publik, Muba misalnya yang hari ini secara resmi meluncurkan mesin ADM, karena itulah saya yakin Muba punya komitmen tinggi untuk melayani kebutuhan warganya,” kata Mantan Kapolri tersebut.

Putra daerah Sumsel ini juga menyebutkan, pelayanan publik yang maksimal tentu tidak bisa dipisahkan dari keseriusan Kepala Daerah setempat untuk mengkomandoi ASN memberikan pelayanan yang terbaik kepada warga.

“Saya yakin kalau di Muba ini, pak Bupati-nya sangat konsen untuk memberikan yang terbaik kepada warganya, tentu hal ini harus dipertahankan dan ditingkatkan,” ujar Tito.

Dengan keberadaan mesin ADM di Kabupaten Muba, lanjut Mendagri dapat lebih memaksimalkan dan mempermudah kebutuhan masyarakat di Muba khususnya untuk mengurus kepentingan administrasi seperti KTP, KK, Akte Kelahiran dan lainnya.

Tito juga mengaku takjub dan bangga dengan kemajuan yang pesat di Kabupaten Musi Banyuasin. Secara pribadi tak lupa ia mengapresiasi capaian-capaian yang selama ini telah dilakukan Pemkab Muba.

Ia menambahkan, pihaknya akan mendorong Pemkab/Pemkot seluruh Indonesia untuk memiliki mesin ADM. Karena, sejak diluncurkan pada November 2019 lalu hingga saat ini, sudah ada enam mesin ADM dibeli oleh empat pemerintah daerah (Pemda). Yakni, Pemda Magetan, Pemda Tangerang Selatan, Pemda Wonogiri, dan Pemda Musi Banyuasin.

Sementara itu, Bupati Muba Dr H Dodi Reza Alex Noerdin Lic Econ MBA mengungkapkan rasa senang dan bahagia dengan kehadiran secara langsung Mendagri Prof Muhammad Tito Karnavian PhD untuk secara langsung melaunching mesin Anjungan Dukcapil Mandiri (ADM) di Kabupaten Musi Banyuasin.

“Alhamdulillah, pak Mendagri hari ini berkesempatan langsung melaunching mesin Anjungan Dukcapil Mandiri (ADM) di Kabupaten Musi Banyuasin,” tuturnya.

Lanjut Dodi, keberadaan mesin ADM tersebut salah satu upaya konkrit Pemkab Muba untuk terus memberi kemudahan pelayanan kepada warga Muba.

“Pokoknya kalau sifatnya sudah mengedepankan kemudahan pelayanan terhadap masyarakat, Pemkab Muba akan berusaha selalu menjadi yang pertama dan terdepan,” tegasnya.

Menurutnya, keberadaan mesin ADM tersebut dapat mempercepat pelayanan langsung kepada masyarakat. “Sebelumnya juga kita sudah meluncurkan program tanda tangan elektronik, ini akan terus bertransformasi demi kemudahan warga Muba khususnya,” ulasnya.

Dodi menambahkan, bertahap keberadaan mesin ADM ini akan diperuntukkan di setiap Kecamatan yang ada di Muba. “Untuk tahap ini, baru dua Kecamatan yang disiapkan, namun ke depan mesin ADM ini akan disiapkan untuk setiap Kecamatan di Muba,” terangnya.

Senada Gubernur Sumsel H Herman Deru mengungkapkan, kalau semua Bupati dan Walikota inovatif seperti Bupati Muba yang penuh inovatif, pastinya kerja Pemerintah Provinsi Sumsel akan terbantu. Terutama mempermudah dalam pelayanan bagi masyarakat, pasti juga akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Sumsel.

“Dengan kerja gotong royong seperti ini, kita pemerintah pasti akan bisa berikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. Semoga kabupaten/kota lainnya juga meniru inovasi launching mesin ADM ini karena dengan satu mesin bisa memberikan banyak manfaat bagi dokumen kependukukan rakyat,”pungkasnya.

Kepala Disdukcapil Muba, Asmarani menjelaskan, bagi warga Muba yang ingin menggunakan mesin ADM tersebut warga harus melakukan registrasi terlebih dulu di Dinas Dukcapil Kabupaten Muba.

“Untuk prosedurnya, warga harus mendaftarkan diri ke Disdukcapil sesuai prosedur, lalu pemohon akan mendapatkan PIN yang dikirim ke nomor ponsel setelah mendaftar ke Kantor Disdukcapil setempat,” imbuhnya.

“Kemudian, ada dua PIN yang akan diterima pemohon, yakni PIN untuk masuk ke mesin ADM dan PIN untuk mencetak, PIN hanya bisa digunakan untuk Satu Kali pencetakan,” ucap Asmarani. (Dani)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here