
P.Sidimpuan.Prioritas.co.id – Dampak bencana banjir di kota Padangsidimpuan yang terjadi kamis, (13/3/2025) malam lalu masih dirasakan oleh sejumlah warga. Berbagai bantuan pun mulai berdatangan. Kepedulian itu juga muncul dari Keluarga Besar Gereja Bethel Indonesia (GBI) Rehobot Padangsidimpuan melakukan Pelayanan kemanusiaan dengan memberikan bantuan kepada korban bencana banjir yang berada gang Saroha, lingkungan 9, Kelurahan Aek tampang, Kecamatan Padangsidimpuan selatan dan warga yang berada di Jalan kasantaroji kelurahan ujung padang, kecamatan Padangsidimpuan selatan, Kota Padangsidimpuan, Minggu (23/3/2025) siang.
Aksi kemanusiaan ini di pimpin Pendeta Waspada Gidyon Sarumaha, M.Th dari gereja Bethel Indonesia (GBI) kampung Sawah, Kota padangsidimpuan Penyaluran bantuan juga melibatkan jemaat dan pengurus gereja.
“Semoga bantuan ini bermanfaat bagi saudara-saudara kita yang terdampak banjir. Memang logistik yang kami berikan tidak banyak, tetapi setidaknya kami bisa ikut ambil bagian dalam Pelayanan kemanusiaan dan aksi sosial ini,” ujar, Pendeta Waspada Gidyon Sarumaha, M.Th.
“Kami melihat saat terkena banjir, tentu yang patut diperhatikan diantaranya adalah potensi munculnya penyakit yang diakibatkan kebersihan. Oleh karena itu kami menilai kebersihan sangat penting juga diperhatikan, terutama, apalagi material banjir di pemukiman Warga masih banyak belum di bersihkan, “katanya.
Apalagi, warga saat Ini memerlukan peralatan kebersihan untuk membersihkan sisa-sisa lumpur yang ada di rumah Warga terutama di gang Saroha, lingkungan 9, Kelurahan Aek tampang , Kecamatan Padangsidimpuan selatan.
Aksi kepedulian itu sendiri menjadi langkah jemaat gereja Bethel Indonesia (GBI) kampung Sawah, Kota padangsidimpuan untuk membantu warga terdampak banjir. Diharapkan bantuan tersebut bisa sedikit meringankan beban para korban banjir.
“Kami berusaha bekerjasama dengan jemaat gereja g ereja Bethel Indonesia (GBI ) Rehobot Padangsidimpuan bisa menyalurkan warga yang terdampak banjir,”tambahnya.
Selain menyalurkan bantuan, warga juga berharap adanya perhatian serius dari pemerintah dalam penanganan banjir, terutama solusi jangka panjang untuk mengatasi permasalahan ini. “Harapan kami, semoga banjir ini segera berlalu dan ada langkah konkret dari pemerintah untuk mengatasinya,” tambahnya.
Banjir yang melanda Kota Padangsidimpuan beberapa waktu lalu menyebabkan banyak warga mengalami kesulitan, terutama dalam memberikan Rumah dan memenuhi kebutuhan sehari-hari. Aksi kepedulian dari berbagai pihak diharapkan dapat meringankan beban mereka selama masa sulit ini. Pungkasnya.
Menurut Pendeta Waspada Gidyon Sarumaha, M.Th, pihaknya merasa terpanggil untuk berbagi dan membantu warga yang terkena dampak dari banjir. “Kita tau bahwa banjir yang terjadi benar-benar membuat sebagian besar warga tidak bisa beraktivitas bahkan sampai harus mengungsi ke tempat yang lebih aman. Bantuan ini berasal dari murni dari bantuan jemaat dan kita sedikit membantu meringankan beban mereka dan semoga bisa bermanfaat,” ujarnya. (Sabar)