Kelompok Tani Sumber Karya Maju Pekon Nusawungu Tidak Hanya Patut Dipertanyakan Tetapi, Patut Juga Dipersoalkan

0
137

 

Eko Widodo Ketua kelompok tani

Prioritas.co.id, Pringsewu – kelompok tani Sumber Karya Maju pekon Nusawungu tidak hanya patut dipertanyakan tetapi juga patut dipersoalkan.

Pasalnya, sejak kelompok tani Sumber Karya Maju tersebut diketuai Eko Widodo seluruh pembukuan kelompok terjadi Karut-marut alias berantakan.

Seperti diungkapkan ketua kelompok tani Sumber Karya Maju pekon Nusawungu Eko Widodo, keberadaan satu unit mesin handtraktor jenis Quik 3000 bantuan dinas pertanian kabupaten Pringsewu, disalurkan untuk dipakai membajak area pertanian di pekon setempat sementara hasil dari pengoperasian mesin bajak tersebut nantinya bisa dijadikan kas kelompok, ternyata keberadaan mesin tersebut ada di Sendang Lampung Tengah digunakan Eko Widodo untuk membajak sawah milik para petani disana.

” Disini tidak ada lahan untuk dibajak sementara mesin bajak saya operasikan di Sendang Lampung Tengah untuk membajak sawah disana, ” ucap Eko Widodo, Kamis (9/7/20).

Ketika disinggung tentang proposal pengajuan mesin handtraktor yang mana dalam setiap pengajuan disitu tetap akan tertera tentang adanya area lahan pertanian untuk dibajak, Eko Widodo mengaku bahwa dirinya tidak tahu tentang hal itu.

” Saya tidak pernah tau tentang proposal. Setiap kali ada perencanaan kelompok saya selalu terima beres. Ketika ada administrasi yang diperlukan saya hanya cukup menyerahkan setempel kelompok pada sekretaris, ” sebut Eko Widodo.

Lebih mirisnya lagi, ketika awak media meminta Eko Widodo selaku ketua kelompok untuk bisa menunjukan Rencana Difinitif Keuangan Kelompok (RDKK) kelompok, Eko Widodo hanya menunjukkan beberapa kertas kosong yang tidak pernah diisi keterangan apapun bahkan tahun kegiatan pun sama sekali tidak tertulis.

” Saya tidak tahu apa-apa pak, yang saya pegang hanya kertas ini saja. Yang lainnya ada sama sekretaris, saya sama sekali tidak tahu menahu apapun juga, ” ungkap Eko Widodo.

Selain itu, Kata Eko Widodo, ia tidak pernah tau dan mengenal ketua Gapoktan, siapa orangnya dan bagaimana orangnya serta apa fungsinya Eko Widodo mengaku tidak tahu.

” Saya tidak tahu siapa ketua Gapoktan dan apa fungsinya yang saya tahu hanya tandatangan dan meminjamkan setempel saat diperlukan mereka termasuk sekretaris sering pinjam setempel kelompok. ” beber Eko Wardodo.

Penulis : Davit Segara

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here