Palembang.prioritas.co.id – Kepala Badan Pemelihara Keamanan Polri (Kabaharkam) Komisaris Jenderal Polisi Mohammad Fadil Imran, mempimpin apel Personel dan Ditsamapta Polda Sumsel.
Apel dalam rangkan asistensi dan supervisi Dalmas Nusantara guna kesiapan pengamanan pemilu 2024 di laksanakan selasa (06/02) di lapangan Shooting Range JSC Jakabaring Sport City Palembang Sumsel.
Apel di hadiri Wakapolda Sumsel Brigjen Zulkarnain dan beberapa jenderal dari baharkam di antaranya Kakor Sabhara Baharkam lrjen Hary Sudwijanto, karobrenmin baharkam Brigjen Agung Julianto,
Karo binopsnal baharkam Brigjen.Erwin Kurniawan, dirsamapta korsabhara baharkam Brigjen DR. Rudi Antariksawan, dir pamobvit korsabhara baharkam Brigjen SuhendriI serta hampir semua PJU polda sumsel.
Selain memimpin apel mantan kapolda Metro Jaya juga mengechek berbagai peralatan personil dan menyaksikan pemanggulangam demo rusuh terkait pemilu.
“Kabaharkam Polri Komjen Fadil Imran mengingatkan fungsi Sabhara merupakan salah satu ujung tombak dalam tugas preventif kepolisian dapat menjamin kelancaran dan keamanan dan kondisifitas pelaksanaan Pemilu khususnya di Sumatera Selatan, ” Ujarnya.
Terhitung sejak apel ni sampai (14/02) tahap inti pencoblosan tinggal 7 hari khususnya pasukan Dalmas yang dipersiapkan untuk siaga dengan penuh rasa tanggung jawab buat masyarakat merasa tenang, aman dan nyaman dalam menggunakan hak pilihnya, tutur Fadil.
“Semangat selalu dalam melaksanakan tugas selaku Abdi Bhayangkara, “ujar Komjen Fadil di hadapan puluhan ribu personel polda Sumsel.
Saya berharap semuanya siap agar tercipta situasi yang adem, tentram damai dalam pelaksanaan tahapan inti sampai dengan penghitungan suara nanti, pinta Komjen Fadil Imran.
Pengecekan personel menjelang pelaksanaan pemilu akan dilakukan ke polres jajaran tentunya bukan oleh polisi sendiri tapi secara lintas sektoral, sumsel terbilang cukup kondusif, tambahnya.
“Tetap jaga dan mempertahankan kondusifitas wilayahnya pada masa pemilu maupun pasca pemilu tapi jika ada peningkatan eskalasi polri telah siap, “tegasnya. (Iskandar Mirza)
