Prioritas.co.id.Batam – Warga Ronggo Lawe Tuban Jawa Timur bersama calon Gubernur Kepri nomor urut 1, Dr. H M Soerya Respationo MH melaksanakan doa Istighosah guna membangun Ukhuwah Islamia serta mempererat tali Silaturahmi. Acara ini dilaksanakan di Ruko Tunas Regency Sagulung, Batam Minggu (18/10).
Warga Ronggo Lawe Tuban Kota Batam ini melakukan kegiatan doa Istighosah setiap bulannya dan menjadi kegiatan rutin. Dalam kegiatan itu dihadiri oleh Calon Gubernur Provinsi Kepri nomor urut Satu Dr.H.M. Soerya Respationo SH MH bersama Anggota DPRD Provinsi Kepri Sugianto SH dan Anggota DPRD Kota Batam Putra Yustisi Respaty yang merupakan Putra H.M Soerya Respationo.
Kegiatan Istiqhosah ini diniatkan untuk memohon kepada Allah SWT agar senantiasa melindungi Masyarakat Indonesia, terkhusus Masyarakat Provinsi Kepri terhindar dari segala musibah dan Pandemi Covid – 19 agar segera berhakir.
Ketua Ronggolawe Tuban H.M. Romli S.Pdi mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan kegiatan bulanan guna mempererat silaturahmi Warga Tuban yang berada di Kepri, serta Ucapan terima kasih atas kehadiran orang tua bagi Ronggolawe Tuban H.Muhammad Soerya Respationo.
“Calon Gubernur Kepri HM Soerya Respationo SH MH, dalam kesibukannya yang sangat padat, namun masih menyempatkan hadir ditengah-tengah Warga Ronggolawe Tuban,” Ujar H. Romli.
Dikesempatan ini juga Calon Gubernur Provinsi Kepri H.Muhammad Soerya Respationo Menyampaikan terima kasih atas sambutan Warga Ronggolawe Tuban.
“Dengan pertemuan yang diselenggarakan tiap bulan ini selain bersilaturahmi juga mempererat tali persaudaraan kita. Juga menampung aspirasi dan keluhan warga yang ada disekitar kita. Saya harapkan pertemuan ini agar terus dilaksankan,” ungkap Soerya.
Dimasa Pandemi Covid-19 Soerya Respationo menyarankan jangan berputus asa dan tetap optimis dalam menjalankan kehidupan dan tetap patuhi protokol kesehatan.
“Kita jangan berputus asa dan harus tetap semangat serta optimis, karena saya yakin badai Covid-19 ini akan berlalu dan punah dari muka bumi ini. Tetap patuhi protokol kesehatan agar penyebaran Covid-19 tidak menimbulkan kluster baru,” Himbaunya. (Dwi/Red)
