Prioritas.co.id, Lubuk besar – Hindari kendaraan lain, mobil milik PLN tabrak tiang PLN. Akibatnya, seorang sopir meninggal dunia dan satu orang penumpang terbaring kritis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bangka Tengah (Bateng).
Kejadian menghebohkan warga setempat tersebut terjadi pada Kamis (13/6) sekitar pukul 11.00 WIB. Saat itu, mobil avanza warna putih biru milik PLN dengan plat polisi BN 1846 PE, melaju dari arah Desa Lubuk Besar munuju Kota Koba. Tepat di Jalan Raya Dusun Nadi Desa Perlang Kecamatan Lubuk Besar, mobil yang di kendarai Supri dengan penumpang bernama Eman menghindari kendaraan lain yang ada di depannya.
Naas bagi mereka, saat mobil melebar ke kanan jalan ingin menyalip itu, Ban bagian depan sebelah kanan tiba-tiba pecah. Akibatnya, mobil oleng kemudian nyungsep ke bahu jalan dengan kecepatan tinggi menghantam kebun karet warga berakhir dengan menabrak tiang listrik milik PLN.
Posisi mobil menghantam tiang listrik milik PLN miring, hingga ringsek bagian atas depan membuat sopir luka pada bagian kepala menyebabkannya meninggal dunia di tempat. Sementara, Eman seorang penumpang mengalami luka juga di bagian kepala, namun kondisinya sedang kritis dilakukan perawatan medis.
Warga setempat yang mengetahui peristiwa tersebut menghubungi pihak Kepolisian, lalu membawa korban Kecelakaan Lalu Lintas (Lakalantas) tunggal tersebut ke RSUD Bateng.
Salah seorang warga Dusun Nadi Desa Perlang, Amin (42) mengaku melihat peristiwa tersebut. Mobil milik PLN itu mengalami Lakalantas tunggal. Sebelumnya mobil itu menghindari dan ingin nyalip kendaraan lain didepannya, saat mobil nya melebar ke kanan jalan tiba-tiba ban kanan bagian depan pecah.
“poooor, suara awal tedengar di depan warung milik warga. Tidak lama kami lihat, mobil oleng ke kanan jalan kemudian nyungsep ke kebun karet warga hingga terdengar bunyi yang cukup keras ‘praaaaaak’ mobil terhenti di tiang PLN dalan keadaan miring,” kata Amin kepada Prioritas.co.id, kamis (13/6).
Warga mengetahui peristiwa tersebut langsung menghampiri mobil, terlihat kedua orang didalamnya luka berat di bagian kepala akibat himpitan bagian atas mobil yang ringsek.
“Kami sudah lapor kepihak berwajib, tak lama datang petugas Kepolisian,”ungkapnya.
Kapolres Bateng, AKBP Edison LB sitanggang melalui Kasatlantas Ipty Ealiyuddin membernarkan peristiwa Lakalantas tunggal di jalan raya Dusun Nadi Desa Perlang.
“Kami sudah lakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Dari hasil olah TKP sementara, peristiwa itu merupakan Lakalantas tunggal” katanya. (Roni)
