P.sidimpuan.prioritas.co.id – Calon Walikota Padangsidimpuan nomor urut 3 Hapendi Harahap SH, SpN,MH berkomitmen untuk menyelesaikan persoalan sampah di kota padangsidimpuan Dalam kunjungannya ke tempat pembuangan akhir (TPA) TPA Batu Bola, Kecamatan Padangsidimpuan Angkola Julu, Rabu (30/10/2024) pagi, tampak Hapendi Harahap berdialog dengan masyarakat di sana untuk menggali lebih dalam mengenai isu sampah.
Hapendi mengakui bahwa hingga saat ini, sampah masih menjadi masalah penting yang harus segera ditangani. Ia menekankan perlunya penanganan sampah serta upaya untuk menekan jumlah sampah, terutama yang berasal dari rumah tangga.
Hapendi menerima banyak masukan, termasuk informasi mengenai tingginya volume sampah yang masuk ke TPA Batubola setiap hari. Ia mencatat bahwa sampah yang diterima masih bercampur tanpa pemilahan sebelumnya.
“Lebih baik jika sampah sudah dipilah sejak dari rumah. Kita perlu tahu mana sampah yang bisa diolah kembali dan mana yang tidak,” jelasnya.
Dengan pemilahan sampah di tingkat rumah tangga, hapendi meyakini bahwa jumlah sampah yang masuk ke TPA Batu Bola dapat berkurang.
Hapendi Harahap SH, SpN, MH yang maju di Pilkada kota Padangsidimpuan 2024 berpasangan dengan Gempar Nauli Hamonangan Nasution, S.Sos, MSP
periode 2024-2029 itu memberikan contoh bahwa sampah organik bisa diolah menjadi kompos. Dengan cara ini, jumlah sampah yang mengendap di TPA bisa dikurangi, sehingga tidak menumpuk seiring waktu.
Ia juga menekankan pentingnya peran pemulung di TPA Batu bola , namun ia menegaskan bahwa taraf hidup mereka perlu ditingkatkan melalui pengolahan barang-barang bekas dan mencari regulasi bagaimana mereka mendapat Tunjangan dari pemerintah.
“Mengandalkan hasil penjualan barang bekas saja tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup,” imbuhnya.
Kami berjanji setelah terpilih walikota Ini merupakan prioritas kami, karena Penanganan sampah ini memang harus dimulai dari tingkat rumah tangga. Selanjutnya, pemerintah provinsi juga harus turun tangan untuk menangani sampah untuk meningkatkan taraf hidup para pekerja disini ” tutup Hapendi.
Sementara D Harahap warg warga Batubola yang sehari hari bekerja disitu mengaku kesulitan mencukupi kebutuhan sehari-hari. Ia menjelaskan bahwa harga botol plastik yang berhasil dikumpulkannya hanya dihargai Rp 400 per kilogram oleh pengepul.
“Sehari, kalau bisa dapat 10 kilogram itu sudah bagus,” ujar Pria yang sudah 10 tahun berprofesi sebagai pekerja di TPA Batu Bola dan berdoa Agar Hapendi dan gempar terpilih jadi Walikota dan Wakil walikota Padangsidimpuan Priode 2024-2029.
Ia juga meminta warga Batu Bola untuk tetap milih hapendi gempar di pilkada Kota padangsidimpuan tanggal 27/11/2024 yang akan datang, Ujarnya dengan nada optimis Hapendi pasti menang. (Sabar)