Prioritas.co.id.Tanjungpinang – Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad membuka secara langsung Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) dan Training of Trainer (ToT) Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Provinsi Kepri di Hotel Aston Tanjungpinang, Jum’at (03/02).
Rakerwil DPW PPNI Provinsi Kepri ini turut dihadiri Ketua Umum DPP PPNI Dr. Harif Fadhillah dan Sekjen DPP PPNI Dr. Mustikasari.
Dalam sambutannya, Gubernur Ansar mengucapkan apresiasinya dan rasa terimakasihnya atas kerja keras perawat sebagai garda terdepan kesehatan. Terlebih pandemi Covid-19 yang melanda Kepri tiga tahun belakangan bisa dikendalikan berkat kerja keras para perawat.
“Pandemi Covid-19 kemarin Kepri termasuk salah satu provinsi yang penanganannya paling baik dan juga vaksinasi kita tertinggi di luar Jawa dan Bali, ini semua juga karena andil dari kerja keras teman-teman perawat,” ungkapnya.
Dirinya berharap para perawat di Kepri bisa terus meningkatkan kualitas dan kompetensi sebagai perawat. Terlebih sesuai dengan UU Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, tugas mandatory yang diemban pemerintah daerah adalah aspek kesehatan.
Bahkan Gubernur Ansar menjanjikan akan mengalokasikan anggaran Rp 500 juta di tahun 2024 untuk PPNI agar bisa menyelanggarakan kegiatan yang sama di tahun depan.
“Kita ingin PPNI secara rutin menggelar kegiatan seperti ini, jadi tahun depan kita bantu dengan anggaran dari kita,” katanya.
Sementara itu, Harif Fadhillah mengatakan, ToT Terintegrasi merupakan implementasi program kerja di 2022.
“Tujuan dari ToT ini meningkatkan koordinasi, komunikasi antar pengurus internal PPNI serta menyamakan gerak langkah dalam menyikapi persoalan khususnya berkaitan dengan kesejahteraan perawat,” ucap Harif.
Hanif mengungkapkan, dalam kegiatan ToT Terintegrasi ini juga dibahas beberapa program unggulan yang bersentuhan langsung dengan warga.
“Kami prioritaskan penguatan organisasi dan menyolidkan solidaritas, kapasitas agar bisa memberikan pelayanan maksimal untuk warga,” jelasnya. (Diskominfo Kepri)