Palembang,Prioritas.co.id – Enam orang bandar dan penjual judi Toto gelap di Kota Palembang, Prabumulih kabupaten Muara Enim dan sekitarnya berhasil di ringkus Tim gabungan Unit 3 dan 5 Subdit 3 Jatanras Ditreskrimum Polda Sumsel.
Penangkapan Enam Bandar dan penjual Togel pada waktu dan tempat berbeda di Palembang sekitar (21 – 23/10). Togel yang di jual enam tersangka bandar dan penjual berasal dari Singapura dan Hongkong.
Enam tersangka diantaranya KHS Husni (65), Vebriyanto (40), Minarti Novita Sari (31) dan Husin (49) di tangkap opsnal unit 3 pimpinan kanit AKP. I Putu Suryawan serta Irwah Saputra (36) di unit 5 pimpinan kanit Kompol Junaidi serta Timbul (23) di tangkap unit 1 pimpinan kanit AKP. Willy Oscar.
Tiga tersangka KHS Husni, Vebriyanto dan Minarti Novita Sari di tangkap sabtu (23/10) sekitar jam 08.00 di warung kopi Cek Lin jalan Sayangan lorong Kepandan kelurahan 17 llir kecamatan IT.1.Palembang.
Tersangka Husin alias Thiam Seng di tangkap Sabtu (23/10) sekitar jam 12.30 Wib di jalan karya Baru kecamatan Alang Alang Lebar Palembang, sedangkan tersangka Irwan Saputra di tangkap di jalan Mutiara ll kelurahan 5 Ulu kecamatan SU l pada kamis (21/10) sekira pukul 01.00 Wib. Dan Timbul (23) di tangkap kamis (21/10) di Prabumulih kabupaten Muara Enim
Selain menangkap enam tersangka subdit 3 Jatanras Polda Sumsel juga ikut mengamankan barang bukti berupa uang, rekap togel, dan beberapa hp milik tersangka.
“Dirreskrimum Polda Sumsel Kombes Hisar Siallagan mengatakan enam tersangka kasus judi togel di tangkap dari empat LP. Modusnya memasang togel langsung ke Bandar, ada barang bukti yang di amankan berupa uang, kalkulasi, catatan, rekap dan hp.”Ujarnya.
Sedangkan Kasubdit 3 Jatanras Kompol CH Panjaitan menjelaskan hasil operasi satu minggu atensi mabes polri ke direktur di teruskan ke Polda Sumsel. Kita amankan enam tersangka gabungan unit 1,3 dan 5, omset perhari bervariasi ada sekitar Rp20 juta, Rp30 juta hingga Rp50 juta, adapun jenis judi togel Sidney dan Singapura.
Satu tersangka Wanita sebagai bandar, mereka buka togel sudah sekitar satu bulan menggunakan sistim beli pakai hp di rekap juga pakai hp,” lanjut CH.Panjaitan saat rilis senin (25/10).
Enam tersangka di jerat pasal 303 khup tentang judi dengan ancaman penjara di atas 5 tahun. (Is/Red)
