Prioritas.co.id,Pringsewu – Dinas Pekerjaan Umum dan Perumaham Rakyat Kabupaten Pringsewu bersama dengan Dinas PU Pera Provinsi Lampung mengadakan Pelatihan tenaga kerja trampil konstruksi Kabupaten Pringsewu 2019 di Aula Balai Pekon/Desa fajar agung induk Kecamatan pringsewu Kabupaten Pringsewu.
Acara pelatihan yang diikuti 26 orang tenaga kerja konstruksi (tukang bangunan) dihadiri langsung Kabid Bina Marga Dinas PU Pera Kabupaten Pringsewu Handri Yusuf, Kasi Bina Marga Pu Ikromi Fahmi, Staf PU, Kepala Pekon Dwi Indrawati dan Pemateri dari Dinas PU Pera Provinsi Lampung yang juga anggota LPJK, Ir Sudihartono.(8/4)
Kabid Bina Marga Handri Yusuf dalam sambutannya mengatakan pelatihan tukang yang dilakukan ini bekerjasama dengan Jasa Konstruksi Provinsi Lampung dengan Dinas PU Pera Kabupaten Pringsewu selama dua dari tanggal 8 – 9 april dengan jumlah peserta 26 orang.
“Pelatihan untuk meningkatkan pemberdayaan masyarakat dalam bentuk pertukangan dan nanti akan diberikan sertifikat, Pemerintah Kabupaten Pringsewu akan membina tenaga tukang untuk memiliki sertifikat keahlian agar bisa bersaing di tingkat nasional, ” Terangnya.
Kepala Pekon/desa Dwi Indrawati dan dalam sambutannya saya sangat berterima kasih atas adanya kegiatan pelatihan tenaga kerja terampil kontruksi ini yang di adakan di balai Pekon/Desa fajar agung induk , secara praktiknya para tukang sudah cukup namun secara teori perlu pengarahan dari Dinas PU Pera Kabupaten Pringsewu sehingga mampu bersaing secara Nasional.
“Dengan adanya sosialisasi ini bisa menambah ilmu dan wawasan para tukang yang ada di 4 Kecamatan.kecamatan pringsewu,kecamatan pagelaran, kecamatan gading,kecamatan sukoharjo, sehingga bisa bersaing dengan Kabupaten Lain”. Tegasnya
Sementara itu Kabid Bina Marga Dinas PU Pera Kabupaten Pringsewu A.Handri Yusuf,ST.MT mengatakan pelatihan tenaga kerja berpijak kepada Undang-undang yang bergerak dibidang jasa konstruksi, di Kabupaten Pringsewu sudah sering melakukan kegiatan pelatihan pekerjaan kontruksi.
“Pelatihan selama dua hari dengan materi hari pertama dari provinsi lampung dan hari kedua praktek sekaligus ujian yang nantinya akan mendapatkan sertifikat, dengan pelatihan ini bisa meningkatkan pengetahuan tenaga kerja,”pungkasnya. (MS)
