Dana Desa 2019, Pekon Srirahayu Tingkatkan Kualitas Pembangunan Sejahterakan Masyarakat

0
123

 

Prioritas.co.id, Pringsewu – Program Dana Desa (DD) yang dikucurkan Pemerintah Pusat benar-benar membawa kesejahteraan untuk masyarakat Pekon Srirahayu, bahkan sangat dirasakan manfaatnya, baik di bidang pembangunan maupun di bidang pemberdayaan masyarakat.

Pekon Srirahayu, Kecamatan Banyumas, Kabupaten Pringsewu, Provinsi Lampung. Pekon yang dikenal memegang teguh kelestarian Budaya gotong royong, bahkan aktif membudidayakan kelestarian Seni Budaya karate Setia Hati Teratai ( PSHT) serta pekon yang pernah mendapat apresiasi Pemerintah Kabupaten Pringsewu, Pekon taat dalam membayar Pajak hingga 100%, Merupakan salah satu contoh Pekon yang merasakan manfaat dari anggaran dana desa yang digelontorkan pemerintah pusat melalui Pemerintah kabupaten Pringsewu baik tahap 1 maupun tahap kedua 2019, bahkan pada tahun sebelumnya.

Dibawah kepemimpinan Suryono, Pekon Srirahayu, saat ini pembangunannya berkembang sangat pesat, merata disetiap dusun dusun, demikian juga masyarakatnya sangat senang merasakan manfaat dari pembangunan yang direalisasikan Suryono dari tahun ke tahun.

Didampingi Muhtoha, selaku Sekretaris Pekon, saat dimintai keterangan tentang penggunaan anggaran realisasi Dana Desa 2019 diruang kerjanya, Selasa (23/07/19) pagi, Suryono selaku Kepala Pekon, di tengah masyarakat Pekon Srirahayu di kenal sosok pemimpin yang tegas dan bijak, dalam mengambil suatu keputusan bahkan, beliau merupakan sosok pemimpin selalu siap siaga dalam melayani segala keperluan masyarakatnya tanpa kenal waktu. Kepada prioritas.co.id, Suryono mengunggkapkan, bahwa ditahun 2019 ini, ada beberapa titik pembangunan fisik serta pemberdayaan yang telah atau yang sedang berjalan, yang di realisasikan Dana Desa baik dari tahap 1 maupun tahap ke 2 diantaranya, 6 titik pembangunan Vaping blog di Dusun 1 dan 2. Satu unit pembangunan Gedung posyandu beserta pagar posyandu, 2 titik gorong-gorong di Disun 1 dan 2. serta 1 titik pembangunan sumur bor didusun 2 guna menanggulangi kekurangan air bersih di masyarakat, pembangunan tersebut diadakan yang merupakan permintaan masyarakat setempat guna mempermudah akses aktivitas untuk meningkatkan perekonomian warga pekon Srirahayu. “ungkap Suryono.Lanjutnya, “untuk program pemberdayaan yang direalisasikan Dana Desa tahun 2019 ditahun ini diantaranya, pemberdayaan peningkatan kapasitas aparatur Pekon, kapasitas peningkatan PKK, kapasitas Posyandu yaitu pembelian makanan tambahan beserta alat timbangan untuk bayi dan lansia, “ujar Suryono.

Kedepan, tambah Suryono, untuk pembangunan yang akan diprioritaskan pada tahap ketiga Dana Desa 2019 yaitu, pembangunan drainase di Dusun 1 dan Dusun 2, serta pembangunan rabat beton Jalan lingkungan di Dusun 2. serta, pembangunan rumah mesin pompa air yang bekerja sama dengan kelompok tani yang mendapat bantuan dari Dinas Pertanian berupa mesin sedot air, yang mana sebelumnya, kelompok tani telah berkoordinasi dengan pihak pekon pada saat musrembang, saat itu, kelompok tani berharap agar pihak pekon dapat menyediakan rumah mesin pompa air. “Pungkas Suryono.Ditambahkan Muh Toha, , “terawat atau tidaknya pembangunan infrastruktur fisik yang sudah terealisasi baik dari tahun sebelumnya hingga saat ini, semua adalah dari kepribadian masyarakatnya, maka dari itu saya mengajak seluruh elemen masyarakat supaya dapat terus bersinergi dalam bekerja sama melaksanakan pembangunan yang akan kita laksanakan kedepannya, dan saya juga berpesan kepada seluruh lapisan masyarakat setempat kiranya dapat senantiasa menjaga integritas pekon, supaya pembangunan yang sudah menjadi aplikasi dari tahun ke tahun tersebut bisa menjadi galeri yang dapat mengharumkan Pekon Srirahayu ini menjadi lebih maju dan berkembang,” paparnya. (Dav)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here