Curah Hujan Diprediksi Masih Tinggi, Warga Diminta Waspada

0
111

Muba.prioritas.co.id – Kepala Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) H Pathi Riduan, meminta warga untuk meningkatkan kewaspadaan. Pasalnya berdasarkan prediksi BMKG hingga beberapa minggu kedepan curah hujan di wilayah Sumatera Selatan masih tinggi sehingga debit air disejumlah aliran sungai berpotensi mengakibatkan banjir.

“Meskipun ini merupakan siklus tahunan yang terjadi terutama disepanjang bantaran sungai Musi dan Sungai lainnya kami tetap meminta agar warga senantiasa meningkatkan kewaspadaan. Hal ini penting dilakukan untuk menghindari bencana alam yang akan mengakibatkan kerugian moril maupun materil,” kata Pathi Riduan diruang kerjanya, Rabu, (10/1/2024).

Menurut Pathi, ada 8 kecamatan di wilayah kabupaten Musi Banyuasin yang saat ini sudah terendam banjir. Diantara Kecamatan Sei Keruh, BHL, Sanga Desa, Jirak Jaya, Tungkal Jaya, dan Plakat Tinggi. Namun patut disyukuri bencana tersebut belum ada yang menimbulkan kerugian yang berarti ataupun korban jiwa.

Untuk mengantisipasi agar tidak timbulnya bencana yang lebih besar pihak BPBD lanjut, dia, sudah menempatkan 2 personil di setiap titik rawan bencana. Disamping itu, pihaknya juga mendirikan tenda darurat dengan dukungan sejumlah perahu karet untuk evakuasi.

” Kertajaya Sei Keruh merupakan salah satu titik yang mengakibatkan terputusnya jalan penghubung antar desa. Tapi Alhamdulillah debit air perlahan sudah turun dari kedalaman semula yang mencapai 1 meter,” ujarnya.

Disamping itu, Kepala BPBD Muba juga mengingatkan agar mewaspadai banjir kiriman dari Muratara yang berasal dari naiknya debit air Sei Rawas dan Sei Kelingi. Sementara dampak lain yang harus diwaspadai adalah bencana tanah longsor.

“Retakan tanah paska kemarau panjang merupakan bahaya tersembunyi yang akan mengakibatkan longsor ketika curah hujan tinggi dan kami meminta warga untuk tetap waspada,” imbuhnya. (*)

Post by dani

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here