Prioritas.co.id, Bintan – Bupati Bintan, Apri Sujadi, melaunching program 15 Menit Mengaji Sebelum Proses Belajar Mengajar untuk SD/MI dan SMP/MTs se Kabupaten Bintan di SMPN 12 Bintan, Tanjung Uban, Senin (26/2). Hal itu menunjukkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bintan serius dan terus berupaya untuk mencetak generasi yang religius.
Launching ini ditandai dengan penandatanganan komitmen bersama Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Bintan, Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Bintan serta seluruh Kepala SD/MI dan SMP/MTs se Kabupaten Bintan.
Dalam sambutannya, Apri mengatakan bahwa gerakan 15 menit mengaji merupakan salah satu upaya untuk menumbuhkan semangat membaca Al-Qur’an di kalangan anak-anak dan remaja. Ditambahkannya, kesenjangan sosial serta westernisasi yang kian marak di kalangan remaja, membuat Pemkab Bintan semakin fokus dalam membentengi generasi muda agar tetap menggenggam nilai-nilai luhur ketimuran serta norma-norma agama.
”Kami terapkan ini agar lambat laun mereka gemar mengaji. Mungkin ada yang semangat, ada yang malas-malasan. Tapi kami yakin dan sama-sama berharap agar dengan kegiatan mengaji sebelum memulai proses belajar mengajar, dapat menjadikan siswa-siswi lebih semangat mengaji dan tidak ada lagi yang malas-malasan apalagi terpaksa,” ujarnya.
Dikatakan Apri, sejatinya kita tidak bisa melepaskan diri dari era globalisasi dan perkembangan zaman. Pertukaran budaya yang masuk dan berbagai kebiasaan dari luar harus dapat difilter sebaik mungkin agar tidak tergerus dalam fantasi budaya asing.
”Anak-anak kita perlu dibentengi. Dengan mereka gemar mengaji dan cinta pada Al-Qur’an, kami yakin akan dapat menjadi tameng bagi mereka saat terjun ke masyarakat dan berbaur dengan arus modern” tutupnya.(red/humas)
