Prioritas.co.id, Koba – Lagi-lagi Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Bangka Tengah (Bateng) gelar Bhakti sosial. Kemarin Milenial Bateng Comunity (MBC), kini Stackholder terdiri dari Ikatan Pelajar Mahasiswa Bangka (ISBA) Pelembang, Alfatih Center, PMI Pangkalpinang, Karang Taruna Desa Nibung hingga Ikatan Remaja Masjid (Irmas) Desa Nibung di gaet Pemkab Bateng dalam penyelenggaraan Bhakti Sosial pada libur akhir smester tahun 2019.
Bupati Bateng, H Ibnu saleh mengatakan dari awal pihaknya telah berkomitmen akan mensejahterahkan masyarakat Bateng. Semua kegiatan yang bersifat membangun, akan mendapatkan dukungan penuh darinya.
“Siapapun yang ingin membangun Bateng agar terus Unggul, akan kamk dukung dan semua kebutuhan yang diperlukan pada kegiatan bhakti sosial tersebut akan kami berikan,” kata Ibnu Saleh kepada Prioritas.co.id, Sabtu (6/7).
Ibnu saleh meminta maaf kepada warga Bateng dan panitia penyelenggara Bhakti Sosial di Desa Nibung. Pasalnya, ia berhalangan hadir karena harus menghadiri kegiatan HARGANAS XXVI sekaligus menerima penghargaan Manggala Karya Kencana (MKK) dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) di Banjarmasin Kalimantan Selatan.
“Kita tidak bisa hadir, karena harus menerima penghargaan MKK bersama ketua TP PKK Bateng, Ibnu Iriani Melita,” katanya.
Suksesnya kegiatan Bhakti sosial yang di selenggrakan di Balai Desa Nibung, pada sabtu (6/7). Ibnu saleh berterimakasih kepada panitia penyelenggara serta stackholder yang berpartisipasi pada kegiatan Bhakti sosial.
“Kedepan kegiatan seperti ini harus kita selenggarakan rutin setiap tahun,” katanya.
Ia berharap kegiatan Bhakti sosial ini bermanfaat bagi masyarakat Bateng.
“Semoga bermanfaat,” pungkasnya.
Terpisah ketua Panitia Penyelenggara Bhakti sosial akhir smester genap, Fachri mengucapkan terimakasih kepada Bupati Bateng, H Ibnu Saleh berserta stackholder dalam penyelenggaraan Bhakti sosial di Desa Nibung ini.
“Pertama-tama kami ucapkan terimakasih kepada Pak Ibnu saleh bersama stackholdernya menjadikan Desa Nibung sebagai Objek pelaksanaan kegiatan Bhakti Sosial,” ulasnya.
lanjutnya, Pelaksanaan bhakti sosial ini bertepatan dengan libur akhir smester bagi pelajar TK, SD, DMP dan SMA di tahun 2019. Mereka yang berdomisili di Kota Koba berpartisipasi mendonorkan darahnya. Bagi mereka pelajar SD dan TK ramai mengikuti sunat masal.
“Pendaftaran pagi tadi ada 103 anak, tapi siang harinya bertambah menjadi 150 anak yang di khitan oleh petugas medis secara gratis,”katanya.
Fachri merasa bangga, Ia bersama Pemuda Desa Nibung bermanfaat bagi masyarakat luas. Ia juga berkomitmen untuk menyelenggarakan kegiatan Bhakti sosial ini setiap tahun di Desa Nibung.
“Masyarakat kalangan menengah kebawah merasa terbantukan dengan adanya kegiatan Sunat gratis,” ungkapnya.
Sementara darah yang telah di donorkan, kata Fachri mudah-mudahan bermanfaat bagi masyarakat yang membutuhkan.
“Darah hasil pendonoran masyarakat akan kita berikan ke PMI Pangkalpinang,” ungkapnya.
Pantauan Awak media, jerit tangis anak-anak membuat suasana ramai di Balai Desa Nibung. Mereka kembali tersenyum setelah disunat, panitia memberikan makanan dan sovenir. Mereka yang mendonorkan darah juga diberikan makanan bergizi.
Pada kesempatan tersebut, Panitia juga menyelenggarakan adat istiadat Bangka Belitung, yakni nganggung (makan bersama) di Balai Desa Nibung yang telah disiapkan Pemkab Bateng. (Roni)
