Muba, Prioritas.co.id – Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutlah) di Kabupaten Musi Banyuasin kembali terjadi, kali ini sijago merah melalap tak kurang dari 15 hektar lahan gambut milik masyarakat di Desa Air Balui, SP II Kecamatan Sangat Desa, Selasa (18/9).
Kebakaran hutan gambut ini diduga bersumber dari warga yang ingin membuka lahan baru dan membakarnya. Tim pemadam kebakaran terlihat berjibaku memadamkan api terdiri dari 11 Orang anggota BPBD, 2 Orang Anggota Manggala Akni, 2 Orang KNPA, 1 Orang TNI, dan 1 Orang Anggota Kepolisian yang diterjunkan untuk pemadaman Api, tampak kewalahan, sementara api menjalar semakin luas.
Saksi mata mengaku melihat Api ketika hendak menuju lahan miliknya setibanya ia disana ternyata Api sudah menyebar dan menjalar ke lahan-lahan disekitarnya.
Upaya pemadam yang dilakukan ternyata tak mampu memadamkan api, tim hanya bisa memadamkan 1 Hektar lahan gambut dari total 15 hektar yang terbakar.
Ironisnya, peringatan demi peringatan yang telah di sebar luaskan pihak Kepolisian dan pihak terkait sepertinya tidak membuat masyarakat menghentikan kegiatannya untuk membuka lahan baru dengan cara membakar hutan.
Dan Kahurtlah yang terjadi di Desa Air Balui SP II ini seakan menambah daftar kelam Kabupaten Musi Banyuasin yang saat ini dalam pantauan karena Kabupaten Musi Banyuasin Memiliki Ribuan Lahan Gambut yang mudah terbakar. (riyan)
