Begini Penjelasan Camat Sumawe Terkait PPKM Level 4 di Wilayahnya

0
184
Camat Sumawe Agus N.

Malang,Prioritas.co.id – Menindaklanjuti Forkompimda Kabupaten Malang terkait pelaksanaan PPKM Level 4 yang di tujukan pada Pemerintahan Desa atau Kelurahan, Kecamatan Sumbermanjing Wetan langsung melaksanakan sosialisasi agar segera membuat Surat edaran yang di tujukan kepada RW dan RT terkait ijin keramaian maupun pengumpulan massa agar di tiadakan sementara.

Menurut Camat Sumawe, Agus bersama Forkompimda memutuskan memerintahakan Pemerintahan desa maupun Kelurahan membuat surat edaran untuk RW dan RT dalam pelaksanaan PPKM level 4.

“Surat edaran untuk RW dan RT tersebut meminta warga untuk sementara waktu meniadakan kegiatan apapun dalam bentuk pengumpulan massa agar tidak menimbulkan klaster baru di wilayah Sumawe ini, apalagi besok hari Tahun Baru Hijriyah 1443 H yang biasanya di laksanakan pawai obor oleh warga, untuk sementara di tiadakan dulu karena kita masih dalam suasana pandemi,” kata Agus Agus saat di hubungi awak media di kantornya, Kamis pagi (11/8/21).

“Dalam Surat Edaran bersama tersebut, saya meminta Kades untuk menindak lanjuti dengan meniadakan segala bentuk ijin keramaian, mulai selamatan desa maupun hajatan, hanya sementara di tunda sampai pandemi usai,’ jelas Agus.

Beberapa waktu lalu, pihak Kecamatan Sumawe sudah melaksanakan edukasi dan sosialisasi di beberapa desa yang warganya banyak terkonfirmasi positif covid, “Dan saat ini di Desa Sumawe dan di beberapa desa lainnya sudah terbebas dari covid 19,” terang Agus.

Saat ini di seluruh desa se Kecamatan Sumawe masuk sona hijau karena warga masyarakatnya mulai sadar dalam penerapan protokol kesehatan.

“Alhamdulillah saat ini wilayah kami masuk zona hijau, memang beberapa waktu beberapa desa di sini sempat lockdown akibat adanya warga yang kena covid 19, namun sekarang sudah sembuh karena kesadaran masyarakat dalam penerapan Prokes,” tandas Agus.

Agus menambahkan, pihaknya tiap saat melaksanakan tracing trecking dan treatment pada masyarakat agar apabila ada pasien baru bisa tertangani dengan cepat.

“Hampir tiap hari, kami bersama Muspika melakukan T3 pada masyarakat yang bertujuan mengetehui secara dini pasien baru dan secepatnya tertangani agar kita bisa mencegah penyebarannya,” pungkasnya. (IPOY)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here