Palembang, Prioritas.co.id – Antisipasi kebutuhan migas jelang Nataru, Ditreskrimsus Polda Sumsel mengadakan Rapat Koordinasi (Rakor) dengan pihak Pertamina dan Hismana migas.
Rapat koordinasi dilaksanakan kamis, (15/12) di Mapolda yang d hadiri Regional manager ritel sales pertamina Sumbagsel Awan Raharjo dan Kabid SPBU DPD ll Hiswana migas sumbagsel Arman Wijaya Putra.
Rapat di pimpin Dir reskrimsus Polda Sumsel M.Barly Ramadhani di ikuti Kasubdit lV tipidter AKBP Vito Dani.
“Usai rapat regional manager ritel sales Pertamina sumbagsel Awan Raharjo mengatakan, kalau stok di empat (4) terminal BBM pertamina Sumsel mencukupi. Kita menten terus stoknya setiap sepuluh (10) hari, kalau habis akan terus kita menten, khusus daerah Kertapati, Baturaja, Lahat dan Lubuk Linggau kita sudah koordinasi dengan perusahaan kereta api stoknya akan kita kirim terus.”Terangnya.
Kuota pertalite solar dan gas elfiji 3 kg dalam kondisi mencukupi kita masih punya sufing jelang nataru, hal ini sudah kita rencanakan dan siapkan.
“Prediksi kita jelang nataru ada peningkatan beberapa persiapan telah kita lakukan pangkalan tidak boleh libur bahkan sudah di siapkan juga pangkalan siaga jika ada keluhan pasti kita tindak lanjuti,” ujar Awan Raharjo.
Bahkan karyawan pertamina bagian operasi tidak boleh cuti, terkait peningkatan kebutuhan migas sudah kita siapkan.
“Kita prediksi peningkatan elfiji dan BBM berkisar 5% – 8% jelang natal dan tahun baru dari kebutuhan rata rata,” lanjut Awan Raharjo. (Iskandar Mirza)
