Anambas.prioritas.co.id – Aan Syaputra merupakan salah satu calon Bintara Polri Polda Kepri yang dinyatakan lulus seleksi. Lulusnya putra salah seorang pedagang nasi dagang/nasi lemak di Kabupaten Kepulauan Anambas ini menjadi perhatian, pasalnya, ini sebagai bukti bahwa jadi Polisi tidak perlu memakai uang.
Ketika ditemui dikediamannya pasangan suami istri pasutri, Epi rapandi (48) dan Martini (42) seorang penjual nasi dagang/nasi lemak yang berjualan di ujung tanjung desa tarempa barat, kabupaten Kepulauan Anambas sedang berbahagia. Dimana Anaknya yang bernama Aan Syaputra (18) berhasil masuk Bintara Polri melalui jalur PTU dengan peringkat pertama, bersaing dengan sesama rekan dari anambas dengan kuota pendaftaran 73 casis pada saat pendaftaran, Sabtu (06/07/2024)
Tahap demi tahap dari rikmin hingga pantukhir aan selalu mendapatkan nilai tertinggi dari rekan2nya, sempat pada saat separuh perjalanan ibunda aan minta agar aan tidak meneruskan tes dikarenakan orang tuanya tidak mampu untuk mengeluarkan uang besar dalam tes anaknya tersebut.
“Saya sempat menyuruh aan agar tidak melanjutkan tesnya, waktu itu selesai tes jasmani, saya takut nanti di ujung tes dia tidak lulus yang akhirnya dia akan kecewa lebih dalam” tutur ibu Martini.
Namun aan meyakinkan ibunya jika dia akan “berusaha selalu mendapatkan nilai terbaik dan akan bekerja keras namun jika akhir dari perjuangan tersebut aan gagal maka dia tetap akan semangat untuk mencapai apa yang di cita2kan, “imbuhnya
“Kami sangat bersyukur dan bangga atas pencapaian yang diperoleh aan, namun saya selalu menasihatkan aan tetap rendah hati dan terus berjuang dengan baik sampai dengan selesai pendidikan nantinya, dan kami juga salut bangga dengan POLRI terutama Panitia penyelenggara dalam melaksanakan tes demi tes secara transparan dan akuntabel dan tidak mengeluarkan biaya serupiahpun”, pungkas Epi.
Dari 22 (dua puluh dua) casis yang tersisa hingga pantukhir, Anambas mendapatkan 5 (lima) casis yang dinyatakan MS (Memenuhi Syarat) berhasil masuk untuk melaksanakan pendidikan di SPN Tanjung Batu Kepri. (*/ayu)
