prioritas.co.id.Sampang – Beberapa bulan yang lalu di Mapolres Sampang, Madura, Jawa Timur melengkapi para personelnya yang bertugas melakukan penjagaan di pintu masuk institusinya selama 24 Jam, untuk mengantisipasi hal hal yang tidak diinginkan terjadi di Mapolres setempat.
Menurut Kapolres Sampang AKBP Budhi Wardiman para tamu dan masyarakat yang akan masuk ke Mapolres harus menjalani pemeriksaan di pintu masuk oleh personel bersenjata lengkap dan alat pendeteksi logam. Tidak hanya tamu dari kalangan masyarakat umum, wartawan yang hendak meliput di institusi itupun juga menjalani pemeriksaan yang sama.
“Penjagaan diperketat karena merupakan standar operasional prosedur (SOP) dalam rangka mengantisipasi adanya serangan atau teror bom terhadap kantor ataupun personel Polri,” ujar Budhi kepada awak media beberapa waktu lalu usai adanya tragedi bom di Surabaya dan Sidoarjo.
Namun, hal tersebut seperti sudah berubah, Pada tanggal 15 Maret 2019 pantauan media jawapes di Mapolres Sampang sudah tidak seperti apa yang disampaikan Kapolres Sampang pada beberapa bulan lalu, petugas jaga seperti malas malasan, sudah tidak memeriksa tamu yang berkunjung ke Mapolres Sampang.
Para petugas jaga tampak terlihat hanya duduk santai menunggu tamu untuk menghampirinya lalu mempertanyakan maksud dan tujuan ke Mapolres sampang sembari meminta kartu identitasnya, Bahkan petugas jaga tersebut seperti kurang paham standar operasional prosedur (SOP) dengan masih membeda bedakan tamu.
Seperti apa yang dialami oleh salah satu Wartawan Online di Kabupaten Sampang yang di usir dengan beringas oleh oknum polisi penjaga pos lantaran lupa tidak memakai helm karena buru buru mau konfirmasi ke salah satu Kasat di Mapolres Sampang.
“Saya lupa tidak memakai helm tidak diperbolehkan masuk membawa motor, tapi kenapa hal itu hanya berlaku ke saya, banyak tamu pengguna motor lain tidak memakai helm tapi dengan bebas dibiarkan keluar – masuk Mapolres,” kesalnya dan meminta agar identitasnya dirahasiakan khawatir nanti tidak dikasih berita pencitraan Polres Sampang.
Saat Awak media mengkonfirmasi Humas Polres Sampang terkait hal tersebut dengan tegas menyatakan.
“Iya tidak boleh mas, masak ke Mapolres Sampang naik motor tidak pakai helm kan itu melanggar,” jelas Puji. (Tim)
