Nagekeo.prioritas.co.id – Bupati Nagekeo Johanes Don Bosco Do didampingi Wakil Bupati Marianus Waja secara resmi melaunching Rumah Sakit Pratama Raja, di Desa Raja Timur, Kecamatan Boawae, Kamis 21 Desember 2023.
Acara peresmian ini ditandai dengan pengguntingan pita dan penandatanganan prasasti oleh Bupati Don Bosco disaksikan ratusan masyarakat Boawae Timur. Pantauan Prioritas, peresmian rumah Sakit terbesar kedua di Kabupaten Nagekeo tersebut disambut sukacita oleh masyarakat.
Tokoh masyarakat Boawae Timur Wenslaus Jo mewakili seluruh masyarakat menyampaikan apresiasinya kepada Pemerintah Kabupaten Nagekeo terutama Bupati dan Wakil Bupati yang sukses menghadirkan Rumah di wilayah mereka.
“Sebagai masyarakat kami merasa sangat gembira, Bapak bisa lihat sendiri tadi bagaimana masyarakat begitu antusias, karena kami merasa sudah sekian lama menunggu baru kali ini di masa Bapak Bupati Dokter Don dan Pak Marianus ini kami mendapatkan sebuah rumah sakit dari Pemerintah” ungkap Wenslaus.
Menurutnya, kehadiran RS Pratama Raja membuat masyarakat Boawae Timur dan sekitarnya tidak lagi bersusah payah untuk mendapatkan akses pelayanan kesehatan. “Yang sudah-sudah kami biasanya lari ke Ende, ke Mbay ke Bajawa, tapi saat ini kami patut berbangga karena layanan kesehatan sudah semakin dekat” ujar Dia.
Mantan Kepala Desa Raja Timur ini pun tak henti-henti menyampaikan terimakasih kepada Pemerintah Kabupaten Nagekeo, DPRD dan seluruh pelaku program yang dengan caranya masing-masing menyukseskan pembangunan RS Pratama Raja. “Kepada Pemda Nagekeo khususnya Bapak Bupati dan Wakil Bupati kami masyarakat Raja di 9 desa mengucapkan banyak-banyak terimakasih kami berharap fasilitas layanan bisa ditingkatkan ke depannya semoga Bapak Bupati dan Bapak Wakil kita bisa bertemu lagi di 2024” ungkap Wenslaus disambut tepukan tangan hadirin.
Menyerahkan Lahan Secara Gratis
Wenslaus Jo menjadi salah satu pemilik lahan yang menyerahkan sebagian lahanya secara gratis untuk dibangun rumah sakit. Dia mengaku, awal wacana adanya pembangunan RS Pratama dirinya masih menjabat sebagai Kepala Desa Raja. “Sebagai masyarakat dan juga Kepala Desa waktu itu saya dengan senang hati menerima karena ini untuk kepentingan masyarakat, apalagi berbicara soal kesehatan ini bersentuhan langsung dengan kebutuhan masyarakat” ungkap Dia.
Mendangar ada rencana Pemerintah Kabupaten Nagekeo ingin membangun Rumah Sakit, Wenslaus lantas mengumpulkan masyarakat untuk mengadakan sosialisasi memberikan pemahaman terkait penting hadirnya fasilitas publik sekelas Rumah Sakit Pratama di Wilayah mereka.
“Awalnya dilakukan survey di beberapa lokasi akan tetapi tidak layak. Ketika beberapa tempat tidak memungkinkan saya bersama dengan adik saya dua orang Bapak Ambros Mosa dan Bapak Zakarias Segu di lokasi yang ada ini kami memberikan dengan ikhlas untuk kepentingan umum, untuk kepentingan kesehatan” ungkap Wenslaus.
Bupati Don Bosco dalam sambutannya menyampaikan bahwa masyarakat juga patut bersyukur kepada mereka yang dengan sukarela tanahnya dirusak untuk akses jalan masuk sehingga pemandangan menjadi indah ketika diliat dari jalan trans Flores.
Menurut Bupati Rumah sakit Pratama Raja sangat potensial, punya prospek besar ke depan long time fokus karena merupakan satu satunya yang langsung di pinggir jalan. Pemda Nagekeo kata Bupati berencana mengembangkan RS Pratama Raja ke depan agar bisa menjadi pusat trauma center sehingga pemerintah mendorong anak-anak Nagekeo untuk bisa mempersiapkan SDM di bidang kesehatan.
“Ke depan kita dorong anak-anak kita untuk bisa menjadi spesialis bedah, spesialis anastesi, akut care sehingga stabilisasi dilakukan di sini. Perencanaan kita bisa rancang dari awal sehingga ini dibuat peta jalan kita siapkan sumber daya manusia dengan meminta bantu dana pusat” ungkap Don Bosco. (Arjuna)