Bintan.prioritas.co.id – Pemprov Kepulauan Riau (Kepri) melalui Perusahaan Umum Daerah Air Minum Tirta Cabang Kelurahan Kijang Kota baru-baru ini mengeluarkan surat pengumuman, Rabu (29/11/2023).
Informasi yang diterima awak media belum lama ini, Bunyi pengumuman tersebut yakni diberitahukan kepada seluruh pelanggan bahwa tanggal 30 November sampai 01 Desember akan dilakukan penghentian pendistribusian air sementara waktu.
Kemudian di sekitaran Kecamatan Bintan Timur, karena akan dilakukan pemeliharaan penggantian saringan Lamela dan pengurasan bak saringan yang ada di instalasi Kolong Enam sehingga berdampak terganggunya pendistribusian air ke pelanggan.
Berikut daftar daerah yang mengalami gangguan : Kampung Sei Datuk, Lingkungan RW 008 Barek Motor, Kp Pisang, Jalan Trikora, Keke, Nosari, Kp Kolam, Kp Jati, Jalan Raja Haji, Sidodadi, Tanah Kuning, Sei Walang, Perum Sribayintan, Kolong enam, Semen Tokojo, Jalan Kesehatan, Kp Lengkuas, Perum Villa Delima Indah & Kp Kolam Renang.
” Iya, Saya juga ada dapat kiriman informasi itu. Tumben, Biasanya jika ada masalah terkait pendistribusian air pelanggan diduga tanpa kabar apapun, ” Ujar Lelo Polisa Lubis selaku seorang Aktivis Sosial dan Lingkungan Kabupaten (ASLB) Bintan ketika dimintai tanggapannya terhadap hal diatas.
Pada sebelumnya di pertengahan Januari tahun ini, Gubernur Kepri, H. Ansar Ahmad, SE, MM sudah memastikan penandatanganan Nota Kesepakatan Bersama antara Perumda Air Minum Tirta Kepri dengan PT. Tirta Bintan Perkasa di ruang VIP Bandara Raja Haji Fisabilillah (RHF) Kota Tanjungpinang.
” Pesatnya pertumbuhan penduduk dan pertumbuhan infrastruktur perekonomian juga menjadi penyebab tidak sebandingnya kebutuhan dengan ketersediaan air bersih di Bintan, ” Ujar kemarin sembari menegaskan kapasitas 4 waduk menjadi sumber air baku yang dimanfaatkan oleh Perumda dalam pelayanan air bersih di saat ini yaitu Sungai Pulai, Sungai Gesek, Kolong Enam, Sungai Jago & Kawal akan segera dimanfaatkan serta menurutnya belum mampu memenuhi kebutuhan warga. (Alek)